Golkar Sebut KPU Masih Layak Selenggarakan Pilkada Selama Tak Ada Pelanggaran

PILKADA: Airlangga Hartarto, Ketua Umum Partai Golkar saat memberikan keterangan pers.-ANTARA-Jambi Independent

JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan, selama tidak ada pelanggaran yang dilakukan, maka komisioner KPU RI masih tetap layak menyelenggarakan Pilkada.

Hal itu disampaikan Airlangga terkait isu ketidaklayakan KPU RI menyelenggarakan Pilkada 2024, sebagai imbas pemberhentian Hasyim Asy'ari dari komisioner KPU RI, atas dugaan asusila.

"Ya selama tidak ada yang dilanggar, ya masih berlanjut sampai sekarang," ujar Airlangga yang juga Menko Perekonomian dijumpai di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (9 Juli 2024).

Dia menegaskan, pelanggaran etik yang dilakukan Hasyim Asy'ari sudah berujung pemberhentian tetap dari jabatan Ketua merangkap anggota KPU RI oleh Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).

BACA JUGA:Menu Sarapan untuk Menjaga Kesehatan Mental

BACA JUGA:Cara Melakukan Diet Paleo

Sebelumnya, mantan Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Polhukam), Mahfud Md menyoroti kualitas Komisi Pemilihan Umum (KPU) usai pemberhentian tetap Hasyim Asy'ari sebagai ketua oleh DKPP RI terkait kasus asusila.

Melalui akun X pribadi-nya, Mahfud menilai jajaran KPU RI saat ini tidak layak menjadi penyelenggara Pilkada Serentak 2024.

Plt Ketua KPU RI Mochammad Afifuddin berterima kasih kepada Mahfud Md yang menyoroti lembaganya usai pemberhentian Hasyim Asy'ari sebagai Ketua sekaligus anggota KPU RI oleh DKPP RI.

Afifuddin memandang pernyataan Mahfud sebagai ungkapan rasa sayang terhadap proses demokrasi. (ANTARA)

Tag
Share