Pembangunan Ruang Praktik SMKN 3 Terlambat

JAMBI – Pembangunan gedung di SMK N 3 Kota Jambi yang terletak di Jalan Lingkar Barat 1, Paal X, Kelurahan Kenali Asam, Kecamatan Kota Baru, Kota Jambi, mengalami keterlambatan penyelesaian.

Tholip, Kepala SMKN 3 Kota Jambi menyampaikan bahwa, proyek pembangunan tersebut merupakan pembangunan Ruang Praktik Siswa (RPS) untuk semua jurusan yang ada di SMKN 3 Kota Jambi.

BACA JUGA:Bantu Banjir Kerinci, SAH Instruksikan Kader Gerindra Buka Dapur Umum

BACA JUGA:Ternyata Ini Alasan Ganjar Tidak Ada di Iklan PDI

"Proyek pembangunan itu untuk ruang praktik siswa semua jurusan, itu sudah dimulai sejak Agustus 2023, dan sebelumnya diperkirakan akan selesai pada Desember 2023," katanya.

Tholip mengungkapkan bahwa, karena terkendala beberapa faktor seperti cuaca, sehingga memperlambat proses pengerjaan proyek pembangunan tersebut.

Selain itu Tholip menyebutkan bahwa, faktor lain penyebab terkendalanya adalah gedung yang akan dibangun tersebut bertingkat.

Sehingga pihak konstruksi tidak berani untuk mempercepat proses pengerjaan.

"Namun belum selesai karena kendala pertama cuaca, dan kedua karena gedung bertingkat tidak bisa dipercepat, tidak berani," ungkapnya.

Anggaran pembangunan tersebut berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) pusat, yang dialokasikan untuk pembangunan gedung dan pembelian alat praktik siswa.

Total anggaran sekitar Rp23 M dengan anggaran pembangunan fisik sekitar Rp10 M.

"Anggarannya berasal dari DAK Pusat. Total anggaran sekitar Rp23 Miliar dan untuk pembangunan fisik itu sekitar Rp10 Miliar," katanya.

Karena keterlambatan tersebut, Tholip menyampaikan bahwa pihaknya telah memperpanjang kontrak dengan kontraktor dengan target penyelesaian pada bulan Februari 2024 mendatang.

"Maka dari itu kita memperpanjang masa kerja, dan akan selesai pada Februari mendatang," jelasnya.

Sebagai informasi, pelaksana proyek ini adalah tim pelaksana swakelola SMKN 3 Kota Jambi. adapun pekerjaanya meliputi, pembangunan toilet, pembangunan RPS DPIB dan RPS Teknik Geomatika.

Kemudian pembangunan RPS Teknik Instalasi Tenaga Listrik, Pembangunan RPS Teknik Kemesinan, Pembangunan RPS Teknis Pengelasan dan pembangunan RPS  Teknik  Audio Video.

Jumlah dananya mencapai Rp10.092.000.000 dan dikerjakan selama 210 hari kalender.(cr02)