JAMBI - Perhelatan Festival Anak Sholeh Indonesia (FASI) ke-XXI Tingkat Kota Jambi tahun 2023 menjadi momen terakhir, masa kepemimpinan Wali Kota Jambi, Syarif Fasha dan Wakil Wali Kota Jambi, Maulana.
Setelah dibuka oleh Wali Kota Jambi, Syarif Fasha, Jumat (27/10) lalu. Dan kemarin perhelatan FASI ke-XXI tingkat Kota Jambi tahun 2023 resmi ditutup Wakil Wali Kota Jambi, Maulana, di Lapangan Utama Kantor Wali Kota Jambi.
Dalam arahannya, Wakil Wali Kota Jambi, Maulana mengatakan, FASI merupakan pagelaran lomba kreativitas para santri berprestasi, baik santri Taman Kanak-Kanak Alquran, Taman Pendidikan Alquran, maupun santri Talimul Quran Lil Aulad.
“Kegiatan FASI yang sarat dengan nilai ibadah dan akidah bagi kalangan generasi usia dini, yang tentu saja menjadi tugas pokok kita semua dalam upaya menyelamatkan moral dan menyehatkan mental anak-anak Indonesia,” ungkap Maulana.
BACA JUGA:Wali Kota Fasha Buka Festival Anak Sholeh Indonesia ke-XXI Tingkat Kota Jambi
BACA JUGA:Wali Kota Fasha Pimpin
Sehingga nantinya, lanjut Maulana, anak-anak dapat terjaga dengan baik terutama dari berbagai pengaruh negatif di tengah maraknya globalisasi.
Sementara itu sebelumnya, Wali Kota Jambi, Syarif Fasha mengatakan, FASI merupakan momentum strategis dan sarana pendidikan yang baik dalam membangun akhlak dan kepribadian generasi masa depan.
"FASI menjadi kegiatan yang sudah menjadi tradisi di Kota Jambi. Selain menjadi ajang perlombaan mencari bakat terbaik dalam bidang prestasi keagamaan, juga sebagai ajang untuk melatih kemampuan anak-anak kita atau santri-santri kita agar berani tampil berkompetisi.
Bukan hanya menjadi ajang menang atau kalah saja, namun juga untuk menumbuhkan jiwa Qurani dalam diri anak, menumbuhkan mental berjuang, berani dan tangguh," ujar Wali Kota Fasha.
BACA JUGA:Alumni Akpol 91 Gelar Bakti Sosial
BACA JUGA:Prabowo Presiden, SAH DPR RI, Gerindra Menang ! Menggema di Konsolidasi Gerindra Kabupaten Tebo
FASI menurut Fasha, menjadi langkah pijakan awal bagi anak-anak untuk berprestasi dimasa depan. Untuk itu, dirinya meminta pelaksanaan FASI untuk terus mengutamakan kualitas daripada kuantitas.
"FASI menjadi langkah pertama bagi anak-anak kita untuk jenjang lebih tinggi lagi, untuk MTQ. Hari ini kita pilih dari nilai mereka yang terbaik, sehingga 5 sampai 10 tahun kedepan mereka bisa menjadi juara nasional bahkan internasional. Jadikan ajang ini mencari bakat dan kualitas terbaik. Setiap tahunnya mengejar kualitas, bukan kuantitas," tegas Fasha.
Sebagaimana diketahui, sejak di era kepemimpinan H Syarif Fasha, berbagai prestasi bidang keagamaan, maju pesat di Kota Jambi. Selain kerap menjadi juara umum MTQ tingkat Provinsi, kafilah Kota Jambi juga kerap menjadi juara umum pada perhelatan Festival Anak Shaleh Indonesia tingkat Provinsi Jambi dan berprestasi di tingkat nasional.