Harga Pinang Terus Turun

Rabu 12 Feb 2025 - 21:02 WIB
Reporter : Harpandi
Editor : Surya Elviza

Angin segar pernah melanda para petani pinang di Kabupaten Tanjab Timur, disaat harga jual buah pinang kering tembus di harga Rp 19 ribu perkilogramnya.

 

Akan tetapi, kondisi itu ternyata tidak bisa bertahan cukup lama. Sebab, sejak beberapa hari ini belakang ini harga jual pinang turun drastis.

 

Untuk dikalangan petani, harga jual buah pinang berkisar diangka Rp 8 ribu perkilogramnya.

 

Junai, salah satu penampung pinang di Jumantan, Kelurahan Talang Babat mengatakan, para petani kembali di hadapkan dengan ekonomi yang sulit.

 

Bagaimana tidak, baru saja para petani bergairah dengan harga jual pinang tembus diangka Rp 19 ribu perkilogramnya, kini para petani harus di hadapkan dengan terjun bebas nya harga jual pinang.

 

"Kasian juga, baru beberapa bulan lalu harga pinang naik, kini sudah murah lagi ucapnya.

 

Banyak petani pinang di seputaran Jumantan yang cukup berharap harga Rp 19 ribu perkilogramnya itu akan terus bertahan. Sebab, dengan harga segitu, para petani sudah sangat bergairah.

 

"Tetapi kenyataannya baru beberapa bulan harga nya sudah turun kembal," ungkapnya.

 

Beruntung bagi para petani yang memiliki stok pinang kering dan sudah di jual, petani sempat mencicipi hasil penjualan dengan harga tinggi. Sedangka para petani yang tidak memiliki stok hanya berharap harga tetap bertahan.

 

"Ketika harga mulai naik, pinang sedang tidak ada buah, sekali pinang ada buah harga Anjlok," ungkapnya.

 

Tak hanya di satu wilayah, hampir seluruh wilayah di Kabupaten Tanjab Timur harga jual pinang menurun. Hanya sebagian petani pinang yang beruntung ketika harga naik memiliki stok banyak pinang kering.

 

"Untung sudah terjual semua. Kini gudang sudah kosong," ujar Purwanto, petani pinang asal Kecamatan Geragai.

 

Dirinya menuturkan, turunnya harga pinang ini terjadi di karenanya permintaan ekspor pinang sedang tidak lancar. Sehingga para toke membatasi pembelian pinang yang berimbas pada harga jual di tingkat petani.

 

"Kata toke sih kayak itu,stok pinang melimpah di tingkat toke, dan permintaan juga kurang," tuturnya.

 

Masih demikia, ia menyebutkan, sejak beberapa minggu ini para pencari pinang pun sudah mulai sepi. Biasanya ketika harga pinang naik dan permintaan banyak, para anak buah toke pinang selalu datang kerumah-rumah warga.  

Tags :
Kategori :

Terkait