Jakarta - Sosok Ghina Raihanah Tadjoedin tengah menjadi sorotan publik. Bukan hanya karena kedekatannya dengan Izzat Assegaf, putra jurnalis senior Najwa Shihab, namun juga berkat prestasinya yang mengesankan di bidang hukum lingkungan, akademik, serta advokasi sosial.
Lulusan Fakultas Hukum Universitas Indonesia ini dikenal sebagai akademisi muda yang brilian. Ghina menuntaskan kuliah dalam waktu 3,5 tahun dan meraih gelar Magna Cum Laude, serta dinobatkan sebagai Mahasiswa Berprestasi II FHUI. Ia bahkan dipercaya menyampaikan pidato kelulusan utama, suatu kehormatan yang jarang diberikan.
Kini, Ghina aktif sebagai peneliti di Indonesia Ocean Justice Initiative (IOJI), khususnya pada divisi tata kelola laut yang adil dan berkelanjutan. Di lembaga advokasi ini, ia menaruh perhatian besar pada isu hukum seputar ekosistem karbon biru seperti mangrove dan padang lamun, yang krusial dalam menghadapi krisis iklim global.
Prinsip hidup Ghina — bekerja, berkarya, dan memberi dampak — tercermin dalam perjalanannya sejak masa remaja. Sejak duduk di bangku sekolah menengah, ia aktif dalam kegiatan LSM yang fokus pada isu perempuan dan kelompok rentan, dan semangat itu terus ia bawa hingga kini.
BACA JUGA:Minta Meta Aktif Grup Berkonten Menyimpang
BACA JUGA:Kemenhub Evaluasi Tarif Angkutan Udara
Tak hanya bersinar di bidang hukum dan lingkungan, Ghina juga menjajal panggung Puteri Indonesia 2024 dan berhasil meraih posisi runner-up keempat. Dalam ajang tersebut, ia tidak sekadar tampil memukau secara visual, tapi juga vokal menyuarakan isu-isu yang menjadi fokus perjuangannya: keadilan lingkungan, kesetaraan gender, dan hukum sebagai alat perubahan sosial.
Belakangan, namanya semakin dikenal publik setelah hadir mendampingi keluarga kekasihnya, Izzat Assegaf, dalam masa duka atas wafatnya Ibrahim Sjarief Assegaf, ayah dari Izzat. Kedekatannya dengan keluarga Najwa Shihab pun semakin terlihat.
Meski kini dikenal sebagai calon menantu Najwa Shihab, Ghina membuktikan bahwa dirinya bukan hanya dikenal karena hubungan personal, tetapi juga karena konsistensinya dalam berkontribusi pada masyarakat, lingkungan, dan dunia hukum.
Ghina Raihanah Tadjoedin adalah gambaran perempuan muda Indonesia yang cerdas, berprinsip, dan berdampak. (*)