Jumat, 17 Jan 2025
Network
Beranda
Utama
Nasional
Dunia
Seputar Jambi
Jambi City
Jambi Barat
Jambi Timur
Lifestyle
Edukasia
Kesehatan
Inforial
Society
Komunitas
Hiburan
Selebriti
Target
Politik
Sport
Opini
Tokoh
Network
Beranda
Utama
Detail Artikel
Akan Ada Peningkatan Layanan Jemaah
Reporter:
Finarman WP
|
Editor:
Finarman WP
|
Kamis , 16 Jan 2025 - 20:49
--
akan ada peningkatan layanan jemaah menteri agama nasaruddin umar bertemu dengan menteri haji dan unrah tawfiq f al rabiah dalam kunjungannya ke arab saudi. pertemuan dua menteri ini berlangsung di jeddah, 12 januari 2025 lalu. nasaruddin umar mengatakan, ada tiga hal yang dibicarakan bersama menhaj tawfiq dan semuanya terkait upaya meningkatkan layanan bagi jemaah haji indonesia. hal ini disampaikan menag usai memimpin rapat di kantor urusan haji (kuh) pada konsulat jenderal republik indonesia (kjri) di jeddah. hadir, ketua komisi viii marwan dasopang beserta jajaran, kepala badan penyelenggara haji (bp haji) mochammad irfan yusuf, wakil kepala bp haji dahnil anhar simanjuntak, dirjen penyelenggaraan haji dan umrah (phu) hilman latief, direktur pelayanan haji luar negeri muchlis m hanafi, konjen ri di jeddah yusron ambary, konsul haji kjri jeddah nasrullah jasam. "pembicaraan kita itu tadi ada tiga komponen, dan itu semua dalam rangka meningkatkan layanan jemaah haji indonesia," terang menag di jeddah, rabu (15/1). pertama, menag meminta tambahan petugas haji. dijelaskan menag, jemaah indonesia menunggu sangat lama untuk bisa beribadah haji. karenanya, banyak di antara mereka yang sudah lanjut usia (lansia). berdasarkan data sistem komputerisasi haji terpadu (siskohat) pada ditjen phu, jemaah lansia dengan usia 65 tahun ke atas yang berhak melunasi biaya penyelenggaraan ibadah haji (bpih) 2025 (sesuai urutan no porsi), jumlahnya lebih dari 42 ribu. selain itu, ada sekitar 10 ribu kuota prioritas yang juga dialokasikan bagi jemaah lansia pada musim haji tahun ini. sebagian dari jemaah lansia, ada juga yang punya keterbatasan. untuk keberhasilan mereka dalam berhaji, harus ada pendamping. sementara kuota petugas haji indonesia saat ini hanya 2.210. "kalau kita hanya punya jumlah petugas seperti sekarang, satu pesawat rencananya hanya didampingi tiga petugas kloter (kelompok terbang). bagaimana mungkin 400 orang atau 300 lebih, hanya dibimbing oleh tiga orang," ujar menag. "belum lagi tadi pembagian gendernya laki-laki dan perempuan. kan ga mungkin laki-laki melayani perempuan. jadi harus ada. ini poinnya yang laki-laki dan perempuan harus kita hitung kembali," sambungnya. terkait info pembatasan usia 90 tahun ke atas, menag berharap yang dijadikan patokan bukan usia, tapi syarat istithaah. sebab, banyak juga jemaah dengan usia 90 tahun ke atas tapi kondisi fisiknya sehat dan mampu beraktivitas. kedua, menag melobi menhaj saudi agar para petugas dibebaskan dari biaya masuk masyair (arafah-muzdalifah-mina). ketentuan ini kabarnya akan diberlakukan saudi pada musim haji 1446 h. "kami sampaikan itu kalau bisa kita free of charge seperti tahun lalu," sebutnya. ketiga, menag menyampaikan skema tanazul kepada menteri haji saudi. dijelaskan menag, skema tanazul adalah memberi kesempatan kepada jemaah yang tinggal di sekitar jamarat, untuk kembali ke hotelnya (tidak menempati tenda di mina), saat fase mabit. mereka nantinya akan mengambil kesempatan mabit di area sekitar jamarat. setelah itu, mereka kembali ke hotel masing-masing untuk beristirahat. "skema ini akan mengurangi kepadatan di mina. jumlah jemaah haji indonesia sangat banyak dan skema ini dirasa akan berpengaruh dalam mengurangi kepadatan," ucap menag. menag menambahkan bahwa banyak negara yang menilai manajemen penyelenggaraan haji indonesia sangat baik. karenanya, banyak negara yang datang untuk belajar bagaimana memanage haji di indonesia. selain bertemu menteri haji dan umrah, dalam kunjungannya ke arab saudi, menag juga berjumpa beberapa stakeholder penyedia layanan haji. "kami juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah arab saudi karena telah merancang program perhajian dengan sangat baik. saya kira ini juga menjadi obsesi pemerintah indonesia agar penyelenggaraan haji tahun ini lebih baik dari sebelumnya," ungkap menag. (*)
1
2
»
Tag
Share
Koran Terkait
Kembali ke koran edisi Jambi Independent 17 Januari 2025
Berita Terkini
Wisma Habibie Ainun Dibuka untuk Publik Secara Eksklusif
Utama
52 menit
Telkomsel Rilis ProtekSi Kecil untuk Bantu Jaga Anak di Ruang Digital
Inforial
1 jam
Chery Catatkan Peningkatan Penjualan 118 Persen Sepanjang 2024
Inforial
2 jam
Komisi I Sebut Gencatan Senjata Awal Pengakuan De Facto Palestina Merdeka
Nasional
3 jam
Indonesia Buktikan Diskriminasi Uni Eropa Atas Minyak Sawit
Nasional
4 jam
Berita Terpopuler
Uang Mati
Utama
16 jam
Pelarian Dua DPO Pelaku Penculikan Lansia Berakhir
Utama
16 jam
Anggota DPR RI Dapil Jambi Edi Purwanto Soroti Wacana Penutupan Stasiun Karet
Nasional
21 jam
Tak Ada Persiapan Khusus Jelang Rumdis Ditempati Wali dan Wakil Walikota Jambi Terpilih
Jambi City
16 jam
Lubang Menganga di Jalan Provinsi Jalan Lintas Logpon-Simpang Soumel Memprihatinkan
Jambi Barat
16 jam
Berita Pilihan
Tinjau Perapihan Kabel Internet, Pj Wali Kota Tegaskan Utamakan Estetika dan Keselamatan Pengendara
Jambi City
1 hari
Komisi II DPRD Kota Jambi Kritik PT JII, Sebut Pemkot Tidak Dilibatkan dalam Pengelolaan Jaringan Gas
Jambi City
1 hari
Usai Disentil Dewan, PT JII Pilih Jelaskan Peran Mereka dalam Distribusi Gas di Kota Jambi
Jambi City
1 hari
Tegas! Komisi III DPRD Kota Jambi Minta Toko Sembako di Selincah Atur Waktu Bongkar Muat
Jambi City
1 hari
Kodim 0415/Jambi Ingatkan Warga Waspada Penipuan Mengatasnamakan Astacita Cita
Jambi City
1 hari