Bupati Dillah Lantik 19 Pejabat Eselon II, Tegaskan Pentingnya Kinerja dan Sinergi

Bupati Dillah H. Sari saat mengambil sumpah janji pejabat eselon II yang baru dilantik.-IST/Jambi Independent-Jambi Independent

MUARASABAK – Mengawali masa kepemimpinannya, Bupati Tanjab Timur, Dillah Hikmah Sari, bersama Wakil Bupati, Muslimin Tanja, secara perdana resmi melantik 19 Pejabat Tinggi Pratama (Eselon II), Kamis 12 Juni 2025.

Pelantikan ini digelar sebagai langkah strategis dalam membentuk struktur pemerintahan yang solid dan siap menjalankan Visi Merata, visi besar kepemimpinan Dillah–Muslimin.

Dalam sambutannya, Bupati Dillah menekankan bahwa pelantikan ini bukan sekadar rutinitas, melainkan hasil dari proses panjang yang melibatkan berbagai pertimbangan strategis. 

Penempatan para pejabat telah melalui tahapan penilaian Kinerja, Profilling Individu, hingga diskusi intensif bersama Tim Penilai Kinerja (TPK).

BACA JUGA:Bupati BBS Lantik Tim Percepatan Penurunan Stunting, Wakil Bupati Jun Mahir ditunjuk Jadi Ketua

BACA JUGA:3.887 Titik Lampu Penerangan Jalan, Dinas PUTR : 880 Titik Rusak

"Keputusan ini tidak dilakukan secara ujug-ujug. Kami sangat berhati-hati dan menelusuri rekam jejak, loyalitas, kompetensi, serta kemampuan manajerial masing-masing calon. Semua keputusan kami ambil secara tegak lurus pada nilai-nilai ideal," ucapnya

Dirinya juga menjelaskan, ekspektasi terhadap para pejabat yang baru dilantik sangat tinggi. Ia meminta agar momentum pelantikan ini dijadikan titik awal untuk bekerja lebih keras dan lebih inovatif demi mewujudkan harapan masyarakat yang tertuang dalam Visi Merata.

"Pelantikan ini bukan untuk dirayakan secara suka cita, tapi menjadi awal dari tanggungjawab besar. Kami menuntut kinerja luar biasa dari seluruh pejabat yang hari ini dilantik," jelasnya.

Meskipun terjadi reposisi jabatan, Bupati Dillah tetap memberikan apresiasi kepada pejabat sebelumnya atas dedikasi dan kontribusinya selama ini. 

Orang nomor satu dilingkup Pemkab Tanjab Timur ini juga menegaskan bahwa, perombakan struktur bukan hanya untuk penyegaran, tetapi juga sebagai bagian dari komitmen untuk mempercepat akselerasi pemerintahan.

Lebih lanjut, wanita pertama yang menjabat sebagai Bupati di Kabupaten Tanjab Timur ini juga menekankan pentingnya sinergitas antar perangkat daerah.

Dirinya sangat menolak adanya ego sektoral dan menekankan bahwa 18 program prioritas dalam Visi Merata adalah satu kesatuan yang harus dijalankan bersama.

"Semua organisasi sama pentingnya, semua sumber daya aparatur sama berharganya. Tidak boleh ada yang merasa lebih atau kurang penting. Sinergi adalah kunci," tegasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan