Wali Kota Jambi Dorong PMR Jadi Garda Terdepan Kemanusiaan di Era Digital

Wali Kota Jambi Dorong PMR Jadi Garda Terdepan Kemanusiaan di Era Digital--
JAMBI, JAMBIKORAN.COM - Ratusan siswa SMP dan SMA se-Kota Jambi yang tergabung dalam Palang Merah Remaja (PMR) dan Palang Merah Indonesia (PMI) mengikuti apel puncak peringatan Hari Donor Darah Sedunia 2025 tingkat Kota Jambi.
Kegiatan ini digelar di lapangan utama Kantor Wali Kota Jambi, Senin (16/6/2025).
Acara apel berlangsung khidmat dan dipimpin langsung oleh Wali Kota Jambi, Dr. dr. H. Maulana, M.K.M. Turut hadir Wakil Wali Kota Jambi, Diza Hazra Aljosha, S.E., M.A., Sekretaris Daerah A. Ridwan, Sekretaris PMI Provinsi Jambi, Syarasaddin, serta Ketua PMI Kota Jambi, M. Nasir.
Dalam sambutannya, Wali Kota Maulana menegaskan pentingnya menumbuhkan kesadaran dan semangat kemanusiaan melalui gerakan donor darah.
"Donor darah adalah donor harapan. Melalui setetes darah, kita bisa menyelamatkan nyawa orang lain," ujarnya.
Wali Kota juga mengapresiasi peran PMI Kota Jambi dalam memenuhi kebutuhan darah serta tanggap terhadap bencana.
Ia menyebut gerakan donor darah sebagai sarana pembentukan karakter generasi muda.
“Gerakan donor darah ini adalah latihan kemanusiaan yang luar biasa. Ini juga menjadi cara untuk menjauhkan anak muda dari pengaruh negatif,” tambahnya.
Maulana mendorong PMR dan PMI agar terus membina generasi muda melalui kegiatan positif dan adaptif terhadap era digital.
Usai apel, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Jambi meninjau langsung kegiatan donor darah massal yang digelar PMI Kota Jambi.
Ketua PMI Kota Jambi, M. Nasir, mengajak masyarakat untuk menjadikan donor darah sebagai bagian dari budaya hidup.
"Setiap tetes darah adalah harapan hidup. Mari jadikan donor darah sebagai gaya hidup, khususnya di kalangan milenial,” katanya.
Nasir juga mengungkapkan bahwa saat ini PMI Kota Jambi hanya mampu memenuhi sekitar 65 persen kebutuhan darah harian, dengan rata-rata 2.200–2.600 kantong darah per bulan.
“Untuk mencukupi kebutuhan minimal 127 kantong darah per hari, partisipasi aktif masyarakat sangat dibutuhkan,” ujarnya.