Dorong Partisipasi Warga Lewat Kampung Donor Darah

Reporter: Rizal Zebua |

Editor: Rizal Zebua |

Selasa , 01 Jul 2025 - 19:55

Walikota Jambi, Maulana saat meresmikan kampung donor darah di Eka Jaya.-IST/Jambi Independent-Jambi Independent

dorong partisipasi warga lewat kampung donor darah                            jambi — dalam rangka memperingati hari donor darah sedunia, wali kota jambi, dr. dr. h. maulana, m.k.m., meresmikan kampung donor darah di rt 34, kelurahan eka jaya, kecamatan pall merah, belum lama ini. 
program ini diinisiasi sebagai upaya strategis meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemenuhan stok darah di kota jambi.
peresmian kampung donor darah menjadi langkah awal pengembangan komunitas sadar donor darah yang berkelanjutan. 
dalam sambutannya, wali kota menyampaikan apresiasi kepada warga eka jaya yang telah siap menjadi contoh kepedulian sosial di bidang kesehatan.
baca juga:harus tetap humanis dan profesional, pesan kapolda jambi di hari bhayangkara
baca juga:belum semua warga terbiasa qris, juru parkir: tunai masih kami terima
“saya berada di kampung donor darah, tepatnya di rt 34 kelurahan eka jaya, kecamatan pall merah, untuk meresmikan kawasan ini sebagai kampung percontohan,” ujar maulana.
menurutnya, kelurahan eka jaya dipilih karena telah menunjukkan kesiapan dari sisi pendataan dan partisipasi warga. 
seluruh penduduk kampung telah didata berdasarkan golongan darah, riwayat kesehatan, serta kesediaan mereka untuk menjadi pendonor aktif.
wali kota menyoroti tingginya kebutuhan darah setiap harinya untuk berbagai kebutuhan medis, mulai dari operasi, persalinan, hingga penanganan kasus anak-anak.
“setiap hari permintaan darah sangat tinggi, sementara ketersediaan kita masih belum mencukupi. melalui program ini, kami berharap ada kontribusi nyata dari masyarakat untuk menutupi kekurangan tersebut,” jelasnya.
ia juga menyampaikan harapan agar konsep kampung donor darah ini dapat direplikasi di kelurahan lain di kota jambi.
“jika kampung-kampung lain ikut membentuk komunitas donor seperti ini, maka persoalan kekurangan darah bisa kita atasi bersama. saya berharap gerakan ini menjadi gerakan sosial yang terus berkembang,” pungkas maulana.
program ini diharapkan menjadi bagian dari strategi jangka panjang pemkot jambi dalam memperkuat pelayanan kesehatan dan memperluas jejaring pendonor darah sukarela.(zen)