Kota Jambi Gagas Aglomerasi Ekonomi Untuk Berantas Kemiskinan

TANAM JAGUNG: Wali Kota Jambi, Maulana saat menanam jagung di RT 41, Kelurahan Simpang III Sipin, Kecamatan Kotabaru, Kota Jambi. -IST/JAMBI INDEPENDENT-Jambi Independent

JAMBI - Sebuah langkah strategis untuk mengentaskan kemiskinan dan mendorong ketahanan pangan di Kota Jambi mulai digulirkan. Melalui momentum Tanam Perdana Jagung di lahan tidur, pemerintah pusat dan daerah merancang skema kolaborasi ekonomi yang lebih luas dan sistemik.

Acara ini diinisiasi oleh Tani Marseka bersama Kelompok Tani Kasturi ini digelar di RT 41, Kelurahan Simpang III Sipin, Kecamatan Kotabaru, Kota Jambi, pada Sabtu (9/8).

Hadir dalam acara tersebut Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin) Budiman Sudjatmiko, Anggota DPD RI Elviana, Wali Kota Jambi DR. dr. H. Maulana, M.K.M, Anggota DPRD Kota Jambi Joni Ismed, dan Ketua Kelompok Tani Kasturi Supri Supramasi.

BACA JUGA:CKG Temukan Sejumlah Penyakit pada Siswa, Hipertensi, Obesitas, Kelainan Gizi, dan Hepatitis B

BACA JUGA:Kemendagri Perkuat Wawasan Kebangsaan Pengurus Partai Politik

Budiman Sudjatmiko menyatakan bahwa pemanfaatan lahan tidur ini adalah langkah awal yang krusial. 

"Saya harap program ini bisa membantu swasembada pangan untuk Kota Jambi," tegas Budiman. 

Wali Kota Jambi, Maulana, menyambut kehadiran Budiman sebagai kesempatan emas untuk menyinergikan program pusat dengan pemerintah daerah. 

Namun, ia menekankan ada gagasan yang jauh lebih besar yang lahir dari diskusi tersebut, yaitu konsep aglomerasi ekonomi.

"Ada pemahaman kita bersama tentang aglomerasi, artinya ada kerjasama antar daerah untuk meningkatkan sistem ekonomi yang luar biasa, untuk sustain, supaya kuat dan terus menerus," jelas Maulana.

Menurutnya, model kerja sama ini akan menjadi kunci untuk mengatasi kemiskinan secara berkelanjutan. Untuk mewujudkan hal tersebut, Pemerintah Kota Jambi akan segera mengambil langkah konkret dengan mengundang para bupati dari daerah yang berdekatan dengan Kota Jambi. 

"Kami akan undang kembali para bupati di wilayah sekitar Kota Jambi. Nanti, Kepala BP Taskin akan menjelaskan kembali, tapi sudah langsung pada pengerjaan operasional. Tanjung Jabung Barat apa tugasnya, Tanjung Jabung Timur apa tugasnya, kami di Kota Jambi apa tugasnya?" beber Maulana.

Dengan skema kerja sama yang terstruktur dan sistemik ini, Maulana optimis perputaran ekonomi akan berjalan cepat dan efektif, sehingga mampu menekan angka kemiskinan di Kota Jambi secara signifikan. (cr02/enn)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan