Bupati Merangin Resmikan Sekolah Lansia Tangguh di Desa Pulau Bayur

Bupati Merangin H. M. Syukur secara resmi meluncurkan Sekolah Lansia Tangguh di Desa Pulau Bayur, Kecamatan Pamenang Selatan.-ist/kominfo merangin-

BANGKO – Bupati Merangin H. M. Syukur secara resmi meluncurkan Sekolah Lansia Tangguh di Desa Pulau Bayur, Kecamatan Pamenang Selatan.

Kegiatan peresmian yang berlangsung di Balai Desa Pulau Bayur itu turut dihadiri Ketua TP PKK Kabupaten Merangin Hj. Lavitas Syukur, Pj Sekda Zulhifni, serta sejumlah kepala OPD di lingkungan Pemkab Merangin.

Peresmian ditandai dengan pemukulan gong oleh Bupati Syukur sebagai simbol dimulainya kegiatan belajar bagi para peserta sekolah lansia.

Dalam sambutannya, bupati menyampaikan bahwa kehadiran Sekolah Lansia Tangguh merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah dalam menyiapkan masyarakat menghadapi peningkatan jumlah penduduk lanjut usia.

BACA JUGA:PBNU Geram! Perilaku Gus Elham Disebut Tak Cerminkan Akhlakul Karimah, Ini Penjelasan Lengkapnya

BACA JUGA: 101 Ribu Lebih Guru Madrasah dan Agama Lulus PPG, Siap Terima Tunjangan Naik Mulai 2026

“Sekolah ini menjadi wadah pembelajaran bagi para lansia agar tetap aktif, produktif, dan mampu mengembangkan potensi diri. Melalui kegiatan ini, mereka diharapkan memiliki kekuatan spiritual, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan hidup,” ujar Bupati Syukur, pada Selasa (11/11).

Ia juga berharap proses pembelajaran di sekolah tersebut dapat berlangsung dengan menyenangkan dan menumbuhkan semangat baru bagi para peserta.

“Materi yang diberikan harus relevan dengan kebutuhan para lansia, membuat mereka bahagia, bukan menjadi beban,” tambahnya.

Kepala Dinas PPKB Merangin, drg. Sony Propesma, menjelaskan bahwa jumlah peserta Sekolah Lansia Tangguh di Desa Pulau Bayur mencapai 56 orang. Program pembelajaran akan dilaksanakan dalam 14 kali pertemuan dengan metode ceramah interaktif, diskusi kelompok, dan praktik langsung.

BACA JUGA:Disisir hingga ke Rumah Pelaku, Polisi Tangkap Pencuri Guru SD di Kota Jambi

BACA JUGA:Waduh! Warga Jambi Menunggak Iuran BPJS Kesehatan Rp351 Miliar, Kelas 3 Paling Banyak

“Kurikulum disusun berdasarkan kebutuhan lansia, mencakup aspek kesehatan, sosial, spiritual, dan ekonomi agar mereka tetap tangguh dan mandiri,” terang drg. Sony.

Selain meluncurkan Sekolah Lansia Tangguh, Bupati Syukur bersama Ketua TP PKK Merangin dan jajaran pemerintah daerah juga menyerahkan bantuan Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (Genting).

Bantuan tersebut diperuntukkan bagi ibu hamil dengan kekurangan energi kronis (KEK) dan balita sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam menurunkan angka stunting di Kabupaten Merangin. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan