Airlangga Hartanto Sebut Anggaran Makan Siang Gratis tidak Dipotong

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto-Antara-

JAMBIKORAN.COM - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, memastikan bahwa anggaran untuk program makan siang gratis yang diinisiasi oleh presiden terpilih, Prabowo Subianto, tidak akan mengalami pemotongan.

Kepastian ini disampaikan oleh Airlangga saat menghadiri apel kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Griya Agung, Palembang, Sumatera Selatan, pada Sabtu, 20 Juli 2024.

BACA JUGA:Cara Mengembalikan Chat WA yang Terhapus Permanen Dengan Mudah

BACA JUGA:9 Khasiat Ajaib Daun Serai untuk Kesehatan yang Perlu Anda Ketahui

"Anggaran (makan siang gratis) tidak dipotong, tetap Rp 71,5 triliun," ujar Airlangga.

Dana sebesar Rp 71,5 triliun tersebut sudah termasuk dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025.

Namun, dalam pelaksanaannya nanti, penyesuaian akan dilakukan berdasarkan kondisi masing-masing daerah. "Indeks di setiap daerah tidak sama," tambah Airlangga.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, menyatakan bahwa alokasi anggaran sebesar Rp 7.500 per anak untuk program makan bergizi gratis mungkin terbilang murah di beberapa daerah.

Muhadjir mengingatkan bahwa harga bahan makanan dan tingkat kemahalan bervariasi di setiap daerah di Indonesia.

"Saya kira untuk beberapa daerah Rp 7.500 sudah cukup besar. Namun, untuk daerah lain mungkin kecil. Karena itu nanti akan dilihat dari sisi tingkat kemahalan masing-masing daerah," kata Muhadjir di Ancol, Jakarta, pada Kamis, 18 Juli 2024.

BACA JUGA:Heli Jatuh di Bali Karena Terlilit Tali Layangan, Operator Lapor ke Kemenhub

BACA JUGA:BMKG Ungkap Beberapa Wilayah Berpotensi Dilanda Hujan Deras dan Angin Kencang, Mana Saja?

Menurut Muhadjir, nominal tersebut tidak bisa langsung dianggap terlalu kecil karena yang paling penting adalah makanan yang disediakan memenuhi standar gizi.

Ia juga mengaku sudah memberikan masukan kepada Prabowo terkait program yang menjadi janji kampanye pada Pemilihan Presiden 2024 itu. (*)

Tag
Share