Dinas LH Muaro Jambi Kirim Surat Kepada Kementerian ESDM Akibat Ribuan Ton Batubara di Sungai Gelam Terbakar

Ribuan ton baru bara yang berada di Desa Sungai Gelam Kecamatan Sungai Gelam Kabupaten Muaro Jambi terbakar.--jambi.tribunnews.com

MUARO JAMBI, JAMBIKORAN.COM - Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Muaro Jambi mengirimkan surat kepada Kementerian ESDM tentang adanya tambang batubara yang terbakar di Sungai Gelam.

Kepala Dinas LH Kabupaten Muaro Jambi, Evi Syahrul, mengungkapkan bahwa isi surat yang akan dikirimkan tersebut adalah untuk menanyakan langkah tepat untuk menindaklanjuti tambang yang terbengkalai tersebut.

Pihaknya meminta agar pihak yang mempunyai kewenangan terhadap hal itu dapat menindak tegas. Jangan sampai ada masyarakat yang terganggu dengan aktivitas tambang tersebut.

"Kami akan menyurati Dinas LH Provinsi Jambi dengan tembusan ke Kementerian ESDM dan Kehutanan agar melakukan tindakan-tindakan terkait aktivitas yang meresahkan masyarakat," ujar Evi Syahrul.

BACA JUGA:Warga Resah, Ribuan Ton Batu Bara di Sungai Gelam Terbakar

BACA JUGA:Ditreskrimsus Polda Jambi Bersama Tim Mengecek Langsung Lokasi Stokpike Batu Bara Dikawasan Candi Muaro Jambi

Berdasarkan data yang diterima, PT BBI sebagai pemegang saham telah mendapatkan rekomendasi pengolahan tambang pada tahun 2011 lalu, namun baru digarap pada 2022 dan vakum lagi pada 2023. Artinya, aktivitas tersebut baru beroperasi sekitar satu tahun.

Batubara yang dikeruk dari perut bumi itu hanya ditumpuk di permukaan tanpa diangkut ke stockpile lain atau dijual.

Informasi yang dihimpun menyebutkan bahwa vakumnya aktivitas tambang ini dikarenakan adanya polemik internal perusahaan, sehingga batubara yang telah dikeruk tidak bisa dijual. Mereka saling klaim sehingga batubara itu tidak bisa dipasarkan.

Evi Syahrul menyebutkan bahwa dirinya tidak begitu memahami persoalan yang terjadi pada internal perusahaan. Namun demikian, dirinya meminta agar batubara tersebut segera dibereskan.

BACA JUGA:Rugi Ratusan Juta Rupiah, Tongkang Batu Bara Tabrak Kerambah Ikan Di Pematang Jering

BACA JUGA:Pemerintah Siapkan 6 Wilayah Tambang Batu Bara, Untuk Dikelola Ormas Agama

"Makanya kami bersurat kepada Dinas LH Provinsi dan Kementerian. Bagaimana langkahnya agar tidak meresahkan masyarakat," tambahnya

Ribuan ton batubara di tambang yang berada di Desa Sungai Gelam, Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muaro Jambi terbakar.

Tag
Share