Jasad Sudah dalam Keadaan Membusuk, Warga Temukan Mayat di Bendungan Wisata Alam Kemang
PENEMUAN MAYAT: Mayat pria ditemukan di Bendungan Wisata Alam Kemang.-IST/JAMBI INDEPENDENT-Jambi Independent
MUARABUNGO, KORANJI.COM - Warga Teluk Pandak dihebohkan dengan penemuan mayat seorang pria di Bendungan Wisata Alam Kemang, Dusun Lubuk Benteng, Kecamatan Batin III, Kabupaten Bungo, pada Rabu, 20 Maret 2024 sekitar pukul 11.00.
Diketahui, seorang warga Teluk Pandak yang telah hilang selama lima hari. Menurut Suprianto, salah seorang warga setempat, mayat yang telah membusuk tersebut pertama kali ditemukan oleh Anton, bersama masyarakat Lubuk Benteng. Jenis kelamin mayat tersebut adalah seorang pria, bernama Abdullah berusia sekitar 50 tahun, warga Kampung Titian Bulian II, Dusun Teluk Pandak, Kecamatan Tanah Sepenggal.
Penemuan mayat ini bermula ketika Anton hendak memancing di Bendungan Wisata Alam Kemang. Namun dia melihat sosok yang tergeletak dalam air. Setelah didekati, ternyata korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.
Saksi Anton segera melaporkan kejadian tersebut kepada salah satu warga Suprianto, Kepala Kampung, Ketua RT, dan Babhinkamtibmas Lubuk Benteng, yang kemudian melaporkannya ke Polsek Kota Muarabungo. Mayat tersebut kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Hanafie.
BACA JUGA:Hukuman Mati Menurut KUHP
BACA JUGA:KPU Tak Campuri Kebijakan Internal Partai Soal Rencana PDIP Tak Lantik Caleg
Keluarga korban sepakat untuk tidak melakukan autopsi dan langsung membawa jenazah ke rumah duka di RT 14 Kampung Titian Bulian II, Dusun Teluk Pandak, Kecamatan Tanah Sepenggal, Kabupaten Bungo.
Iptu Rabiul Ritonga, Kapolsek Kota Muarabungo, membenarkan penemuan mayat tersebut.
Keluarga korban menyaksikan proses evakuasi jenazah dan membawanya ke rumah duka untuk dimakamkan. Keluarga korban sepakat tidak dilakukan autopsi kedokteran, berdasarkan pemeriksaan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
“Penyebab meninggal dunia diduga korban tenggelam karena gangguan jiwa,” tandasnya. (mai/enn)