Jakarta – Akhir akhir ini tren clean eating atau makan bersih makin populer seiring dengan banyaknya orang yang sadar akan gaya hidup sehat.
Lalu, apa iti clean eating? Clean eating adalah pola makan yang fokus pada konsumsi makanan utuh, alami, dan minim olahan. Konsep ini membantu tubuh mendapatkan nutrisi yang maksimal tanpa tambahan bahan kimia.
Bagi pemula, mencoba clean eating bukan berarti harus secara langsung menghilangkan makanan favorit. Membatasi diri secara ekstrem akan memicu stress yang tidak baik untuk gaya hidup sehat. Kunci dari clean eating adalah memilih makanan yang lebih sehat dan seimbang, serta memahami apa yang masuk ke dalam tubuh.
BACA JUGA:Wastafel Tersumbat? Lakukan 5 Cara Sederhana Ini untuk Mengatasinya!
BACA JUGA:Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan
Berikut lima tips yang bisa dilakukan :
1. Kurangi Konsumsi Gula Tambahan
Salah satu prinsip clean eating yakni mengurangi asupan gula tambahan. Makanan olahan yang mengandung gula berlebih dapat berdampak negatif bagi kesehatan.
Gantilah cemilan manismu itu seperti permen, dengan buah-buahan segar yang kaya nutrisi dan manis alami. Jika butuh sekali pemanis, pilih opsi alami seperti madu atau sirup maple dengan kadar yang tidak berlebihan.
2. Prioritaskan Karbohidrat Kompleks
Tidak semua karbohidrat diciptakan sama, dan tubuh butuh itu sebagai sumber energi. Dalam clean eating, karbohidrat kompleks diambil dari quinoa, oatmeal, beras merah, dan kentang yang juga kaya serat dan nutrisi. Karbohidrat kompleks dicerna lebih lambat sehingga menjaga energi tetap stabil dan mengurangi rasa lapar lebih lama.
3. Minum Air Putih Lebih Banyak
Clean eating yang baik kuncinya ada pada minuman yang dilibatkan. Ganti minuman manismu dengan air putih. Air membantu tubuh tetap terhidrasi dan mendukung fungsi organ dengan baik. Kamu juga bisa menambahkan irisan lemon, mentimun, atau daun mint untuk sensasi lebih segar tanpa gula.
4. Mulai dengan Makanan Utuh dan Alami
Langkah pertama yakni fokus pada makanan utuh minim proses pengolahan. Diantaranya buah-buahan, sayuran, biji-bijian, hingga protein hewani segar. Cobalah untuk memilih makanan yang bisa ditemukan dalam bentuk aslinya di alam dan hindari produk pengalengan yang mengandung pengawet, berwarna, dan pemanis buatan. Hindari pula fast food dengan proses pengolahan yang berkali-kali dan kaya akan micin.
5. Baca Label Makanan dengan Cermat
Terpaksa membeli makanan kemasan? Jangan lupa cek kandungannya dan baca label dengan teliti. Pilih makanan dengan bahan sesederhana mungkin dan mudah dipahami. Semakin sedikit bahan dalam suatu produk, maka semakin baik untuk kesehatan. Hindari produk yang mengandung bahan kimia tak dikenal atau tambahan gula garam berlebih. Mengerti komposisi makanan dapat membantu kamu membuat keputusan yang lebih bijak dan sehat saat berbelanja. (*)