JAKARTA - Lidah buaya merupakan tanaman herbal yang tidak hanya bisa membantu menjaga kesehatan, tetapi juga berguna untuk rambut dan kulit.
Oleh sebab itu, banyak wanita yang menggunakan lidah buaya untuk meningkatkan kesehatan kulit dan rambut mereka. Salah satu alternatif minuman yang bisa diolah dari tanaman ini, yakni jus lidah buaya.
Berikut beberapa manfaat mengonsumsi jus lidah buaya untuk kesehatan :
BACA JUGA:Manfaat Puasa bagi Kesehatan Tubuh
BACA JUGA:Pentingnya Seribu Hari Pertama Sebagai Periode Emas Tumbuh Kembang Anak
1. Menjaga kesehatan pencernaan.
Lidah buaya merupakan salah satu tanaman mengandung enzim yang sangat bermanfaat membantu proses pemecahan gula dan lemak agar sistem pencernaan berjalan dengan lancar.
Pasalnya, jika sistem pencernaan lancar, semua nutrisi dari makanan bisa diserap dengan baik dan bisa mendapatkan manfaat untuk kesehatan.
Selain itu, jus lidah buaya juga membantu mengurangi iritasi pada lambung dan usus.
2. Menjaga kesehatan kulit.
Lidah buaya merupakan salah satu tanaman yang kaya akan antioksidan membantu melindungi kulit dari bahaya radikal bebas yang bisa membuat tampilan kulit menjadi lebih tua dan kusam.
Salah satu manfaat lidah buaya yang memiliki senyawa antioksidan juga telah terbukti mampu menteralkan efek radiasi ultraviolet (UV).
Selain itu, dengan mengonsumsi jus lidah buaya bisa membantu memperbaiki kulit dari kerusakan sinar UV dan mencegah garis-garis halus serta kerutan.
3. Mengendalikan kadar gula darah.
Studi yang diterbitkan Journal of Clinical Pharmacy and Therapeutics menemukan, bahwa jus lidah buaya bisa membantu mengendalikan kadar gula darah pada orang dengan prediabetes dan penyakit diabetes tipe 2.
Menurut para ahli, bahwa ekstrak tanaman lidah buaya mampu menyerap gula yang baru saja dicerna di dalam tubuh. Oleh sebab itu, Anda bisa mengonsumsi jus lidah buaya sebagai perawatan alami tambahan untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil.
4. Mengatasi sembelit.
Sebuah penelitian berhasil menunjukkan bahwa jus lidah buaya mampu meningkatkan kadar air dalam usus. Pasalnya, saat kadar air meningkat, maka akan merangsang gerakan mendorong pada usus (peristaltik), sehingga membantu memperlancar BAB yang teratur dan normal.(*)