MUARASABAK - Amukan si jago merah menghanguskan tiga unit rumah semi permanen milik warga di RT 31, Kelurahan Kampung Singkep, Kecamatan Muarasabak Barat, Kabupaten Tanjab Timur, Minggu 24 November 2024 siang.
Kapolsek Muarasabak Barat, Ipda Nurhadi Sutrisno, saat dikonfirmasi terkait hal ini mengatakan, kebakaran tersebut menghanguskan tiga unit rumah milik Suryani (48), Patimang (67) dan Maryana (44), yang kesemuanya berprofesi sebagai petani.
"Dua rumah berukuran 6 x 20 meter dan satu rumah berukuran 6 x 10 meter. Semua rumah yang terbakar ini berbahan kayu. Serta, ada pula satu rumah di TKP milik Riduan (45) yang terpaksa dirobohkan untuk memutus jalur korban api agar tidak meluas ke rumah lainnya," ucapnya.
BACA JUGA:Direktur Perusahaan Diperiksa Penyidik Nahkoda Kapal Penabrak Jembatan Auduri Tersangka
BACA JUGA:Mucikari Pucuk Jambi Diringkus Polda Jambi Tetapkan Satu Tersangka TPPO
Dari laporan yang ada, selain menghanguskan tiga unit rumah, dalam kejadian ini juga terdapat sejumlah barang milik para korban yang hangus terbakar.
Diantaranya, gelang emas 3 suku, 1 unit sepeda motor jenis Kawasaki Ninja, 2 unit televisi, 1 unit laptop, 1 unit mesin air, 1 unit lemari ES, Sofa tempat tidur, lemari pakaian dan barang-barang lainnya.
Menurut keterangan saksi, api pertama kali muncul dari sebelah kiri pintu masuk rumah Suryani. Yang mana, pada saat kejadian kebakaran itu, rumah tersebut dalam keadaan kosong.
Warga yang mengetahui kejadian itu sempat melakukan upaya pemadaman dengan peralatan seadanya sembari menunggu adanya bantuan dari pihak TNI, Polri, Damkar, BPBD dan unsur Pemerintahan Kecamat Muara Sabak Barat.
Sekitar satu jam kemudian, api berhasil dipadamkan dan petugas melakukan upaya pendinginan di lokasi kejadian.
"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Dugaan sementara, sumber api berasal dari adanya arus pendek atau konsleting listrik. Petugas masih meminta keterangan saksi dan mengumpulkan barang bukti di TKP, untuk memastikan penyebab kejadian ini," ungkap Ipda Nurhadi Sutrisno.
Sementara itu, Helmi Agustinius, selaku Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Tanjab Timur saat dikonfirmasi terkait kejadian ini mengatakan, untuk sementara para korban yang rumahnya hangus terbakar dalam insiden ini, mengungsi ke rumah keluarga atau kerabat yang berada disekitar lokasi kejadian.
"Direncanakan, besok pihak BPBD Kabupaten Tanjab Timur juga akan mengirimkan bantuan kebutuhan dasar untuk para korban. Kalau untuk total kerugian dalam kejadian ini, belum bisa dipastikan dan masih dalam tahap pendataan oleh petugas kami," pungkasnya. (pan/ira)