Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Jambi, Mahbub Daryanto, mengatakan bahwa berdasarkan pantauan di lapangan, seluruh proses pelayanan dan penyambutan jamaah berlangsung dengan lancar, tertib, dan sesuai prosedur yang telah ditetapkan.
"Alhamdulillah, proses pelayanan calon haji di Asrama Haji Provinsi Jambi hari ini berjalan dengan baik dan tertib. Semua pihak yang terlibat telah bekerja maksimal untuk memberikan pelayanan terbaik kepada para jamaah," ujar Mahbub dalam keterangannya kepada media.
Kloter 13 ini terdiri atas 267 orang, yang merupakan gabungan dari beberapa kabupaten. Yakni , 35 jamaah dari Kabupaten Kerinci, 5 jamaah dari Kabupaten Muarojambi, 221 jamaah dari Kota Jambi, 3 orang dari Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU), dan 3 orang Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH).
Setibanya di asrama, seluruh jamaah menjalani proses pelayanan terpadu (one stop service) yang meliputi pemeriksaan kesehatan oleh petugas dari Balai Kekarantinaan Kesehatan (BKK) Jambi, pemasangan gelang identitas haji, serta penyerahan uang living cost atau biaya hidup yang akan digunakan selama berada di Arab Saudi. Selain itu, para jamaah juga menerima kunci kamar masing-masing untuk menginap selama satu malam di Asrama Haji Jambi.
Dalam upaya memberikan pelayanan prima, Kemenag Jambi memberikan prioritas khusus kepada jamaah Lanjut Usia (Lansia). Jamaah lansia langsung diarahkan ke kamar khusus di Gedung Hijr Ismail yang memang telah disiapkan untuk mereka, dan difasilitasi dengan kendaraan mobil golf guna mengurangi kelelahan.
"Ini adalah bentuk perhatian dan pelayanan prioritas kami terhadap jamaah lansia. Kami ingin memastikan mereka merasa nyaman dan tidak terlalu kelelahan menjelang keberangkatan," tambah Mahbub.
Sementara itu, jamaah non-lansia diarahkan menuju kamar masing-masing dengan berjalan kaki, dengan pendampingan dari petugas haji dan relawan.
Jamaah Kloter 13 dijadwalkan berangkat dari Bandara Sultan Thaha Jambi menuju Embarkasi Batam pada Kamis, 14 Mei 2025, pukul 8.25, sebelum melanjutkan perjalanan ke Madinah, Arab Saudi, pada hari yang sama.
Selama masa tunggu di asrama, Kemenag Jambi mengimbau para jamaah untuk menjaga kesehatan, kebersihan, dan kesiapan fisik. Hal ini penting agar proses keberangkatan berjalan dengan lancar dan ibadah haji dapat dijalani dengan khusyuk.
"Menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh sangat penting. Karena setelah tiba di Tanah Suci, rangkaian ibadah akan cukup padat dan membutuhkan kondisi fisik yang prima," ujar Mahbub.
Kategori :