13.000 Lowongan Dibuka di Job Fair Kota Jambi 2025, Pemkot Hadirkan Peluang Nyata untuk Rakyat

Selasa 20 May 2025 - 09:19 WIB
Reporter : Finarman
Editor : Finarman

JAMBI, JAMBIKORAN.COM   - Di tengah tantangan ekonomi dan tingginya persaingan lapangan kerja, Pemerintah Kota Jambi menunjukkan komitmennya untuk hadir memberikan solusi.

Melalui tangan dingin Wali Kota Jambi, Dr. dr. H. Maulana, M.K.M., dan Wakil Wali Kota Diza Hazra Aljosha, S.E., M.A., Pemkot Jambi menghadirkan solusi nyata bagi masyarakat pencari kerja dengan menggelar Job Fair Kota Jambi Bahagia Tahun 2025.

Bukan sekadar seremoni, Job Fair ini adalah buah dari kerja keras, komitmen, dan kolaborasi pemerintah dalam menghadirkan peluang bagi masyarakat.

Sebanyak 44 perusahaan dari sektor swasta nasional, BUMN, dan mitra strategis seperti BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan turut dilibatkan.

Tak tanggung-tanggung, sebanyak 13.000 lowongan kerja ditawarkan, mencakup peluang kerja di dalam negeri hingga luar negeri, seperti Korea, Jepang, hingga Jerman.

Kesempatan ini menjadi harapan besar, terutama bagi generasi muda dan tenaga kerja baru yang sedang meniti masa depan.

Dengan ruang yang terbuka luas, Pemerintah Kota Jambi ingin memastikan bahwa setiap warga memiliki akses dan kesempatan yang adil untuk bekerja, tumbuh, dan sejahtera, demi terwujudnya Kota Jambi Bahagia bukan sekadar slogan, tetapi nyata dirasakan.

Job Fair yang digelar dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun ke-79 Pemerintah Kota Jambi dan Hari Jadi ke-624 Tanah Pilih Pusako Batuah itu, berlangsung selama dua hari, dari tanggal 19 hingga 20 Mei 2025.

Wakil Wali Kota Jambi Diza Hazra Aljosha, S.E., M.A. turut hadir dan meninjau langsung pelaksanaan kegiatan ini. Ia menyapa dan memberikan semangat kepada para pencari kerja yang hadir, baik dari Kota Jambi maupun dari luar daerah.

“Tetap semangat, jangan lupa berdoa dan berikhtiar. Ini kesempatan emas, manfaatkan sebaik mungkin,” ujar Diza memberi motivasi.

Dalam keterangannya, Diza mengungkapkan bahwa Job Fair ini terbuka untuk semua kalangan usia, bahkan mulai dari usia 17 hingga 60 tahun.

Hal ini menunjukkan inklusivitas dan fleksibilitas dari perusahaan-perusahaan yang terlibat.

“Kita lihat banyak jenis pekerjaan tersedia, dan persyaratannya sangat fleksibel. Ini sangat membantu warga Jambi maupun pendatang yang selama ini mencari kerja di kota ini,” terangnya.

Menurut Diza, tingginya angka pengangguran di Kota Jambi bukan semata karena kurangnya lapangan kerja, tetapi karena Kota Jambi sebagai ibu kota provinsi menjadi magnet bagi pencari kerja dari luar daerah.

“Banyak yang datang dari luar kabupaten bahkan luar provinsi, tapi Pemkot tetap bertanggung jawab dan terus hadir lewat program seperti ini,” tegasnya.

Tags :
Kategori :

Terkait