Jakarta - Federasi Sepak Bola Venezuela (FVF) resmi memutuskan untuk memberhentikan Fernando 'Bocha' Batista dari posisi pelatih kepala tim nasional beserta seluruh staf pelatihannya. Keputusan ini diambil setelah tim gagal mencapai target utama, yaitu lolos ke putaran final Piala Dunia 2026.
Melalui unggahan resmi di akun X @FVF_Oficial, federasi menyatakan bahwa perubahan diperlukan demi memastikan perkembangan dan konsolidasi sepak bola Venezuela tetap berjalan dengan baik ke depan. Meskipun di bawah kepemimpinan Batista tim menunjukkan semangat dan kemajuan, hasil akhirnya tidak sesuai dengan harapan.
BACA JUGA: AC Milan Incar Elia Caprile dan Zion Suzuki, Sebagai Pengganti Mike Maignan
BACA JUGA: Serial TV ''The Conjuring'' Tengah Dikembangkan, Nancy Won Didapuk Jadi Showrunner
“Tim telah memperlihatkan daya juang dan momen-momen positif, namun hasil akhir tidak memenuhi ekspektasi kami dan institusi,” ungkap pernyataan resmi FVF. Federasi menegaskan komitmennya untuk terus mengembangkan sepak bola nasional dan sedang mempersiapkan staf pelatih baru yang mampu menghadapi tantangan di siklus Piala Dunia berikutnya dengan semangat baru.
Dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Conmebol, Venezuela finis di posisi kedelapan dengan 18 poin dari 18 pertandingan, hasil dari empat kemenangan, enam hasil imbang, dan delapan kekalahan. Kekalahan 3-6 dari Kolombia pada laga terakhir semakin mengukuhkan kegagalan Venezuela untuk lolos, sementara Bolivia berhasil mengamankan posisi play-off usai mengalahkan Brasil.
Dengan kegagalan ini, Venezuela kembali memperpanjang catatan panjangnya sebagai salah satu negara CONMEBOL yang belum pernah tampil di putaran final Piala Dunia sejak menjadi anggota FIFA pada 1938 dan CONMEBOL pada 1953.