Jangan Anggap Sepele! Ini Bahaya Sering Makan Tengah Malam
Ilustrasi makan tengah malam --Pixabay
JAMBIKORAN.COM - Ngemil atau makan tengah malam biasanya dilakukan untuk menghilangkan rasa lapar agar tubuh mudah terlelap. Namun, bagi kamu yang sering melakukan kebiasaan ini, rasanya perlu harap-harap cemas.
Pasalnya, menurut beberapa penelitian makan tengah malam bisa menimbulkan masalah kesehatan bagi tubuh.
Beberapa ahli sepakat bahwa membatasi atau menghindari makanan sebelum tidur di malam hari, merupakan strategi dan pendekatan penurunan berat badan untuk meningkatkan kesehatan secara optimal.
Lantas, memangnya apa sih dampak makan larut malam bagi tubuh?
Mau tahu dampak tengah malam bagi tubuh? Menurut penelitian dari University of Pennsylvania Perelman School of Medicine, makan larut malam bisa mengakibatkan penambahan berat badan.
Menurut penelitian tersebut, dampak makan larut malam bisa memicu naiknya kadar glukosa dan insulin dalam tubuh.
"Makan (larut malam) meningkatkan profil negatif dari berat badan, energi, dan penanda hormon seperti glukosa dan insulin yang lebih tinggi, yang terlibat dalam diabetes, dan kolesterol serta trigliserida, yang terkait dengan masalah kardiovaskular dan kondisi kesehatan lainnya,” ujar Naomi Goel, penulis utama studi tersebut.
BACA JUGA:Benarkah Mandi Malam Bisa Bikin Rematik? Fakta Atau Mitos
BACA JUGA:5 Bahaya Tidur Setelah Makan
Studi ini meneliti sembilan orang dewasa sehat yang makan tiga kali sehari, dan mengonsumsi dua menu camilan antara pukul 8 pagi dan 7 malam selama delapan minggu.
Setelah rehat selama dua minggu, kelompok yang sama makan tiga kali sehari, dan mengonsumsi dua menu kudapan setiap hari antara siang dan 11 malam.
Pola makan atau kebiasaan ini juga dijalani selama delapan minggu. Mau tahu hasilnya?
Melalui studi tersebut, para ahli menemukan bahwa dampak makan larut malam pada subjek penelitian memicu:
- Berat badan bertambah.
- Subjek memetabolisme lebih sedikit lipid dan lebih banyak karbohidrat.
- Insulin dan glukosa puasa meningkat.
- Kadar kolesterol dan trigliserida meningkat (kadar normal yaitu di bawah 200 miligram per desiliter untuk kolesterol, dan 150 miligram per desiliter untuk trigliserida).
Ada juga penelitian lainnya yang menguak dampak makan terlalu malam bagi kesehatan tubuh.