Surati Kementerian ESDM, Buntut Ribuan Ton Batu Bara Terbakar
Kondisi ribuan ton batu bara di area pertambangan Sungai Gelam yang terbakar.-IST/JAMBI INDEPENDENT-Jambi Independent
BACA JUGA:Keren! Oppo Akan Bagi Rata Fitur AI Pada Semua Model Smartphone
"Mungkin sudah ada sekitar dua bulan mengeluarkan asap," ujar Raden Zaini, warga setempat.
Mereka berharap agar api yang membakar batubara tersebut segera dipadamkan.
Sebab, asap yang dikeluarkan dari terbakarnya batubara ini sangat menyengat dan membuat warga terserang penyakit.
Selain itu, masyarakat juga berharap agar tumpukan batubara ini segera diangkut agar tidak menimbulkan permasalahan lain.
BACA JUGA:Simak! Ini Dia Spesifikasi dan Harga Techno Pova 6 Pro 5G yang Akan Meluncur
BACA JUGA:Terpilih Aklamasi, Ozi Saifirman Resmi Jadi Nahkoda Baru BADKO HMI Jambi
"Apalagi di musim kemarau ini. Bisa-bisa terbakarnya makin meluas," tuturnya.
Hingga sekarang tidak ada aktivitas tambang di lokasi batu bara yang terbakar tersebut.
Informasi yang dihimpun menyebutkan bahwa batu bara yang dimiliki oleh tiga perusahaan ini tengah bermasalah, sehingga belum diangkut ke tempat yang semestinya.(*/zen)