Balaskan Kematian Komandan Senior,320 Rudal Katyusha Hizbullah Meluncur ke Israel

Ratusan rudal Katyusha Hizbullah meluncur ke Israel pada Minggu 25 Agustus.-tangkapan layar [email protected]

Sedangkan di wilayah Israel Utara, sirene peringatan berbunyi dan beberapa ledakan terdengar di beberapa area saat sistem pertahanan udara Iron Dome Israel menembakkan jatuh roket yang datang dari Lebanon selatan. 

Layanan ambulans Magen David Adom Israel memberitahukan mereka dalam keadaan siaga tinggi di seluruh negeri.

BACA JUGA:Hizbullah Kutuk Serangan Israel di Yaman, Sebut Sebagai 'Konfrontasi Baru dan Berbahaya'

BACA JUGA:AS Khawatir Tentang Ketegangan Israel-Hizbullah di Perbatasan Lebanon

Militer Israel mengeluarkan perintah pemerintahan sipil dari Israel tengah ke utara, membatasi pertemuan namun tetap mengizinkan warga untuk pergi bekerja selama mereka dapat mencapai tempat perlindungan serangan udara dengan cepat. 

Sedangkan militer Israel juga telah mengerahkan puluhan jet tempurnya untuk mencegat rudal Hizbullah .

"Jet Puluhan saat ini menyerang sasaran di berbagai lokasi di Lebanon selatan. Kami terus menghilangkan ancaman, dan melakukan serangan intensif terhadap organisasi teroris Hizbullah," ujar juru bicara militer, Laksamana Muda Daniel Hagari.

Eskalasi Israel-Hizbullah telah menimbulkan kekhawatiran akan konflik regional yang lebih luas, yang berpotensi melibatkan Amerika Serikat dan Iran. 

BACA JUGA:Israel Panggil 50.000 Tentara Cadangan untuk Hadapi Hizbullah

BACA JUGA:Simak! Ini Dia 8 Pemilik Jet Pribadi di Indonesia, Siapa Saja?

Hizbullah terus menembakkan rudal ke Israel segera setelah serangan 7 Oktober oleh orang-orang bersenjata Hamas di Israel. 

Sejak saat itu, Hizbullah dan Israel terus-menerus saling tembak, sambil menghindari eskalasi besar saat perang berkecamuk di Gaza di selatan. (*)

Tag
Share