BMW Gugat BYD, Ternyata Ini Akar Masalahnya

BMW Gugat BYD-foto; ilustrasi-jambi independent

JAKARTA,JAMBIKORAN.COM - BMW Group Indonesia mengambil langkah tegas terkait pencatutan merek dari M6 guna melindungi hak kekayaan intelektual dan juga menjaga standar kualitas serta eksklusivitas produk yang mereka miliki.

Hal tersebut dilakukan karena adanya salah satu jenama asal China yakni Build Your Dream (BYD) telah menggunakan M6 sebagai model kendaraan mereka sehingga dapat menimbulkan kebingungan terhadap konsumen otomotif di tanah air.

Director of Communications BMW Group Indonesia, Jodie O'tania kepada ANTARA, Selasa (4/3). mengatakan bahwa BMW Group sebagai pemilik sah merek M6 telah mengambil tindakan hukum guna melindungi identitas dan reputasi merek BMW.

“BMW M6 adalah model ikonik dalam lini BMW M yang dikenal secara global atas performa tinggi, teknologi inovatif, dan eksklusivitas. Penggunaan merek M6 oleh pihak lain dapat menimbulkan kebingungan di kalangan pelanggan dan masyarakat. Oleh karena itu, kami mengambil langkah hukum bukan hanya untuk melindungi hak BMW, tetapi juga demi kepentingan pelanggan kami di Indonesia,” katanya.

BACA JUGA:Jalan Rusak di Bulian Makin Parah, Warga Harapkan Perbaikan

BACA JUGA:Mudah Cairkan Bansos Tanpa Antri di Bank, Penerima PKH Gunakan BRILink

Menurut dia, pihaknya sangat mementingkan dalam menjaga pengalaman berkendara yang sesuai dengan standar premium yang telah menjadi ciri khas dari produk BMW sejak dahulu kala.

“BMW Group Indonesia selalu memastikan pengalaman berkendara yang sesuai dengan standar premium dan eksklusivitas BMW,” ujar dia.

Ketegasan yang diambil oleh BMW dalam hal ini, merupakan bentuk cerminan akan pentingnya perlindungan terhadap hak kekayaan intelektual dalam industri otomotif. Sebagaimana diketahui, BMW secara global dikenal sebagai produsen kendaraan premium yang memiliki reputasi kuat dalam menghadirkan produk berkualitas tinggi.

Oleh karena itu, perlindungan terhadap merek dan identitas dari BMW menjadi aspek yang sangat krusial dalam menjaga eksklusivitas dan kepercayaan para pelanggan mereka dimana saja.

Lebih lanjut dia menjelaskan bahwa penggunaan merek M6 oleh pihak yang tidak berwenang dapat merugikan pelanggan dan mitra dari BMW itu sendiri di pasar otomotif tanah air. Sehingga, kemunculan M6 dari jenama lain dapat memunculkan kesalahpahaman mengenai kualitas dan orisinalitas produk itu sendiri.

BACA JUGA:BMKG Prediksi Hujan dengan Intensitas Ringan hingga Lebat di Wilayah Barat Jambi

BACA JUGA:BPJN Jambi Percepat Pemasangan Jembatan Bailey di Jalan Lintas Sumatera yang Amblas

Dengan begitu, pihaknya berharap proses hukum yang berlangsung ini dapat memberikan kejelasan serta kepastian hukum bagi seluruh pihak yang berkepentingan.

Tag
Share