Kisah Komikus Horor Menghadapi Horor dalam Film "Samar"

Pemeran film "Samar" menghadiri jumpa pers penayangan perdana film di Jakarta.- (ANTARA/Sri Dewi Larasati)-

JAKARTA – Film horor terbaru berjudul "Samar" karya sutradara Renaldo Samsara mengangkat kisah seorang pembuat komik horor yang harus menghadapi berbagai kejadian mengerikan saat berusaha menyelesaikan karya terbarunya.

Dibintangi oleh Imelda Therinne, film produksi Elior Tesla Pictures ini menawarkan kombinasi teror psikologis dan horor supranatural yang memberikan pengalaman berbeda dari film horor Indonesia pada umumnya.

Cerita film ini dimulai dengan krisis kehidupan pribadi dan profesional Ilmira Nirmala, seorang komikus horor terkenal yang diperankan oleh Imelda Therinne.

Setelah mengalami perceraian dengan suaminya, yang diperankan oleh Revaldo Fifaldy, Ilmira kembali menghadapi tekanan hidup yang lebih besar.

BACA JUGA:Ini Menu Berbuka Favorite Keluarga SAH

BACA JUGA:Jalan Alternatif Lintas Padang Lamo Tebo Putus, Jalan Alternatif di Bungo Juga Mengkhawatirkan

Terjebak dalam kesulitan finansial, ia memutuskan untuk kembali ke rumah kayu peninggalan keluarganya yang sudah lama ditinggalkan. Rumah tersebut menyimpan sejarah kelam yang turut menghantui Ilmira dalam proses penciptaan komik terbarunya.

Namun, saat berusaha menuntaskan karya komiknya, Ilmira tidak hanya menghadapi kesulitan dari dunia nyata, melainkan juga gangguan dari sosok-sosok misterius yang muncul dari komik ciptaannya sendiri.

Kehadiran makhluk-makhluk tersebut memunculkan kembali trauma masa kecil Ilmira, serta menimbulkan banyak pertanyaan tentang dirinya dan masa lalunya.

Film "Samar" menawarkan pengalaman horor yang mendalam dengan teror psikologis yang intens, diwarnai dengan ketegangan dan kehadiran sosok-sosok misterius yang terus mengganggu Ilmira.

BACA JUGA:Sritex Bakal Berganti Nama Jika Dapat Investor Baru

BACA JUGA:Al Haris Tekankan Soal Pembangunan, Gubernur Hadiri Sertijab Bupati dan Wakil Bupati Merangin Periode 2025-20

Penyajian film ini juga menghadirkan adegan-adegan mencekam dan suasana rumah tua yang kelam, mengundang rasa takut dan kebingungan yang semakin mendalam seiring berjalannya cerita.

Meskipun mengusung elemen-elemen horor klasik seperti lampu mati, baterai ponsel habis, dan dikunci di kamar mandi, film ini memberikan kejutan besar pada pertengahan dan akhir cerita, yang membuat penonton semakin terperangah.

Imelda Therinne berhasil memerankan tokoh Ilmira dengan penuh emosi, menampilkan karakter yang tampak datar namun sebenarnya sarat dengan kesedihan, rasa takut, dan kesepian.

Aurora Ribero, yang berperan sebagai Elsa, remaja eksentrik yang menemani Ilmira dalam proses kreatifnya, juga memberikan sentuhan misteri yang memperkuat atmosfer film.

BACA JUGA:Paulus Tannos Jalani Proses Penuntutan di Singapura

BACA JUGA:Baleg DPR Setujui Hasil Harmonisasi 10 RUU Kabupaten/Kota

“Samar” yang berdurasi satu jam 38 menit, dijadwalkan tayang di bioskop Indonesia mulai 13 Maret 2025 dan akan diputar di bioskop Singapura, Malaysia, serta Brunei mulai 20 Maret 2025.

Dengan konsep cerita yang unik dan karakter-karakter yang kuat, "Samar" dipastikan akan menjadi pilihan menarik bagi penggemar film horor yang ingin merasakan sensasi berbeda dari genre ini. (*)

Tag
Share