Lao God Bless

Dahlan iskan--

Betul, 155Lbs masih belum berat ideal buat saya, tapi  sudah termasuk normal untuk pria seusia dan setinggi saya.  

Apa yang saya dapatkan dari penurunan berat badan? 

BACA JUGA:Muhaimin Targetkan Unggul di Tiga Provinsi

Pertama, perut buncit hilang. Tekanan darah turun, malah bisa di bawah normal. Maka saya tidak pernah lagi makan obat tensi. Gerd atau acid reflux hilang. Sleep Apnea hilang (sebelumnya saya harus tidur dengan menggunakan CPAP, alat selang nafas yang dipakai oleh Setya Novanto yang difoto dengan jidat benjol seperti bakpao itu).  

Cholesterol turun. 

Diet ini, tidak dengan olah raga khusus. Karena saya juga hampir tidak ada waktu untuk olahraga. Sudah jarang pegal linu, jadi irit duit pergi ke massage.  

Ini menu saya sehari-hari: Pagi, kopi secangkir penuh dengan heavy whipping cream, enak agak kental, tanpa gula, kadang saya pakai stevia kalau mau rasa manis;  2 telur 3/4 matang; 1 capsul probiotik, kadang tambah sepotong kueh lapis legit, atau keju sepotong.  

BACA JUGA:Walikota Fasha Pimpin Seleksi Terakhir

Jam 12 siang minum Capsul Omega3 total 1gram. Tidak ada makan yang lain, karena menurut adik saya, dr Idries, Omega tiga tidak boleh tercemar makanan atau obat-obatan 3 jam sebelum dan 3 jam sesudahnya. Itu demi penyerapan yang optimal dari Omega3.  

Jam 3 siang, saya mulai makan buah-buahan, 1/4 alpukat, 2 butir strawberry, 4 butir blackberry, 2 butir tomat mini. Kadang, seperti sekarang, di kebun, saya sedang panen jambu air, labu siam, kesemek, dan grapefruit. Maka saya substitusi dengan buah-buahan di kebun saya. Tapi avocado tetap sebagai menu tetap.  

Jam 4-5 sore saya dinner. Dengan menu petai bakar 7 butir, brokoli 4 potong, celeries satu sendok makan. Ini semua adalah sayuran tetap. Protein, saya dapatkan dari udang balado ukuran diameter 7 cm,  3 biji. Atau steak fillet mignon, atau ikan goreng. Atau sate kambing, rendang, ayam goreng, ayam roti seri, atau siomay.  

Magrib saya minum secangkir kopi lagi dengan heavy whipping cream itu. Rasanya kekentalannya seperti latte.  

BACA JUGA:Pertanyakan Alasan Publik Tak Pilih Gibran

Selebihnya, di tengah-tengah  itu tetap harus minum yang banyak, seperti green tea, soda tanpa gula, air kelapa.  

Betul saya tidak makan nasi, tapi saya seminggu sekali makan lemper, atau susi, bakcang juga masuk dalam pikiran saya.  

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan