Pramuka Kota Jambi Reposisi Kepemimpina, Fokus Penguatan Karakter Pemuda

JAMBI – Struktur kepemimpinan Gerakan Pramuka Kota Jambi mengalami penyegaran. Wali Kota Jambi, Dr. dr. H. Maulana, ditetapkan sebagai Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab), sementara posisi Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) kini diemban Ketua DPRD Kota Jambi, Kemas Faried Alfarelly.

 Keduanya akan menjalankan peran strategis dalam membina gerakan kepramukaan di Kota Jambi hingga 2027.

Pergantian kepemimpinan ini menjadi bagian dari upaya konsolidasi organisasi dalam memperkuat arah dan fungsi Pramuka sebagai wadah pembinaan karakter generasi muda. 

Peran Mabicab dinilai penting sebagai jembatan antara kebijakan daerah dan program pembinaan kepemudaan yang bersifat nonformal.

BACA JUGA:Fokus Cegah Judi Online di Kalangan Remaja, Kemas Faried Nakhodai Pramuka Kota Jambi

BACA JUGA: BPPRD Kota Jambi Catat Kenaikan PAD 51 Persen per Mei 2025

Maulana menyatakan bahwa pembinaan kepramukaan harus dijalankan secara kolaboratif dengan melibatkan unsur pemerintah, legislatif, hingga lembaga pendidikan. 

Ia menekankan perlunya pendekatan yang relevan dan adaptif agar Gerakan Pramuka tetap menjadi pilihan utama dalam membangun kepemimpinan, tanggung jawab, dan kedisiplinan di kalangan pemuda.

“Pramuka memiliki posisi strategis dalam membentuk karakter anak muda. Tugas kita adalah memastikan mereka mendapatkan ruang, dukungan, dan arahan yang tepat,” ujar Maulana.

Sementara itu, Kemas Faried menegaskan komitmennya untuk menjadikan Kwarcab sebagai organisasi yang terbuka, partisipatif, dan responsif terhadap tantangan zaman. 

Ia menyadari, tantangan dalam membina generasi muda semakin kompleks, terutama menghadapi era bonus demografi dan tantangan digital.

“Gerakan Pramuka harus hadir sebagai kekuatan moral dan sosial. Kita tidak hanya bicara soal seragam dan kegiatan lapangan, tapi tentang membangun nilai dan daya tahan generasi muda,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa penguatan konsolidasi internal dan perluasan kemitraan lintas sektor akan menjadi prioritas kepemimpinannya.

 Kemas juga menggarisbawahi bahwa Gerakan Pramuka adalah hak dasar generasi muda untuk mendapatkan pendidikan karakter yang komprehensif di luar sekolah formal.