Wali Kota Jambi Luncurkan Kerja Sama Metaland, Teknologi Imersif Masuk Ruang Publik

PELUNCURAN: Wali Kota Jambi, Maulana saat peluncuran kerja sama Metaland.-IST/Jambi Independent-Jambi Independent j

“Ini adalah langkah awal yang penting dan akan menjadi bagian dari sejarah. Semoga melalui kolaborasi ini, hubungan antara PT Scavai dan Pemerintah Kota Jambi semakin erat ke depannya,” ujarnya.

Fahmi juga mengungkapkan optimismenya bahwa penandatanganan MoU ini bukanlah akhir, melainkan pintu pembuka bagi berbagai peluang kerja sama lainnya di masa mendatang, yang dapat mendorong peningkatan eksistensi Kota Jambi di tingkat regional, nasional, hingga internasional.

“Saya yakin masih banyak hal lain yang bisa kita lakukan bersama di luar dari yang kita sepakati hari ini, untuk terus meningkatkan mutu pembangunan dan kemajuan Kota Jambi,” tuturnya.

Fahmi menutup pernyataannya dengan menegaskan komitmennya untuk terus berkontribusi dalam pembangunan Kota Jambi.

“Saya sangat berbesar hati dan bangga dapat turut membantu dengan sepenuh hati dan kemampuan yang ada demi kemajuan Kota Jambi,” pungkasnya.

Sementara itu, Project Director PT Scavai Singapore, Amran, menjelaskan bahwa kerja sama ini bertujuan untuk membawa Kota Jambi ke panggung dunia melalui pendekatan edukatif berbasis sejarah dan budaya lokal.

“Proyek ini kami rancang sebagai pilot project, sebagai langkah awal untuk mengenalkan Kota Jambi kepada dunia. Bukan dengan cara mengajak orang datang, tetapi dengan memberikan informasi yang kuat dan menarik tentang keunggulan serta keunikan yang dimiliki Kota Jambi, sehingga orang akan datang dengan sendirinya,” ungkap Amran.

Ia menegaskan, kekayaan sejarah dan budaya Jambi adalah potensi besar yang dapat dikemas secara modern dan interaktif melalui teknologi, sehingga mampu menarik perhatian publik global.

Terkait dengan aspek pembiayaan, Amran menjelaskan bahwa pendanaan proyek ini akan didukung oleh jaringan investor yang telah menjalin kerja sama dengan PT Scavai selama 28 tahun terakhir. Selain itu, berbagai pendekatan strategis lainnya juga akan ditempuh guna memastikan keberlangsungan dan keberhasilan proyek ini.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama PT Scavai Indonesia, Hendri, menyampaikan bahwa sektor teknologi menjadi salah satu fokus utama dalam kerja sama ini, dengan tujuan mendorong transformasi Kota Jambi menuju kota cerdas (Smart City).

“Teknologi merupakan elemen prioritas dalam mewujudkan Smart City, tentunya harus didukung pula oleh kesiapan dan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM),” ujarnya.

Ia juga menambahkan harapannya agar implementasi konsep Smart City yang selama ini telah diterapkan di sejumlah daerah oleh PT Scavai, dapat turut diterapkan di Kota Jambi, terutama dalam memberikan pemahaman kepada generasi muda mengenai pentingnya teknologi dan digitalisasi.

“Mudah-mudahan apa yang selama ini kami lakukan juga bisa diadopsi di Kota Jambi, khususnya untuk anak-anak muda, agar mereka memahami makna Smart City yang pada akhirnya dapat memberi dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi,” pungkasnya.

Turut hadir dalam penandatanganan MoU itu, Staff Ahli Wali Kota, sejumlah Kepala Perangkat Daerah dan Kepala Bagian di lingkungan Pemerintah Kota Jambi, Group Content Director/Project Manager PT. Scavai Indonesia Rany, Wakil Group Content Director/Asst PM Wita, AR/VR Consultant Juned, serta jajaran PT. Scavai Indonesia lainnya. (zen/enn)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan