Dua Warga Bajubang Ditemukan Tewas

Ilustrasi pembunuhan-Ist-

BATANGHARI – Warga Dusun Tanjung Mandiri, Desa Bungku, Kecamatan Bajubang, Kabupaten Batang Hari, mendadak gempar pada Kamis (25/9) pagi. Sekitar pukul 7.30, dua orang warga ditemukan tewas bersimbah darah di dalam rumah mereka. Kedua korban diketahui bernama Erlances Pakpahan (42) dan Eva Sibatuara (31).

Belum diketahui secara pasti apa hubungan antara kedua korban. Namun, keduanya ditemukan dalam kondisi mengenaskan. Erlances Pakpahan ditemukan dengan luka parah di bagian leher hingga nyaris putus, sementara Eva Sibatuara tergeletak tak bernyawa di dalam rumah.

Menurut informasi yang diperoleh, jasad kedua korban pertama kali ditemukan oleh seorang warga yang hendak bekerja di rumah korban sekitar pukul 7.30. Saat itu, saksi melihat pintu rumah dalam keadaan terbuka. Tanpa curiga, ia masuk ke dalam rumah, tetapi terkejut ketika mendapati Eva Sibatuara sudah terbaring tidak bernyawa.

Saksi kemudian segera memanggil warga lain serta keluarga terdekat. Bersama-sama mereka memeriksa isi rumah dan menemukan jasad Erlances Pakpahan di bagian lain rumah, dalam kondisi mengenaskan. Suasana sontak berubah mencekam, dan warga pun segera melaporkan kejadian tersebut kepada aparat kepolisian setempat.

BACA JUGA:Walhi Soroti Lemahnya Pengawasan Tambang, Dinas ESDM dan Inspektur Tambang Enggan Berkomentar

BACA JUGA:Tak Ada yang Berizin Resmi, Penambangan Emas di Sungai Batanghari

Tak lama berselang, aparat kepolisian dari Polsek Bajubang bersama tim penyidik Polres Batang Hari tiba di lokasi untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Jenazah kedua korban lalu dibawa ke RS Hamba Muara Bulian untuk keperluan visum dan penyelidikan lebih lanjut sekitar pukul 16.40.

Kabid Humas Polda Jambi Kombes Pol Mulia Prianto melalui Paur Penum Subbid Penmas, Ipda Maulana, membenarkan adanya peristiwa berdarah tersebut.

“Benar ada kejadiannya. Penyidik masih di lokasi kejadian, korban sudah dibawa ke rumah sakit,” ujarnya, Kamis (25/9).

Meski begitu, pihak kepolisian belum bersedia mengungkap lebih jauh terkait motif di balik pembunuhan tersebut. Hingga berita ini diturunkan, polisi masih terus melakukan penyelidikan mendalam. 

“Kasus ini sedang diselidiki,” tambah Ipda Maulana. (*)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan