Bayi Ditemukan di Selokan, Diduga Dibuang oleh Ibu Kandung
Seorang bayi perempuan dengan berat 2,9 kilogram ditemukan warga dalam kondisi memprihatinkan di dalam selokan.--
JAMBIKORAN.COM - Seorang bayi perempuan ditemukan warga di dalam selokan dalam kondisi memprihatinkan.
Bayi tersebut diduga baru saja dilahirkan dan dibuang oleh ibu kandungnya.
Peristiwa ini terjadi pada Senin pagi, (22/9), di wilayah Jakarta Selatan. Saat itu, seorang ibu rumah tangga bernama Eka Natalia tengah memasak di dapur bersama mertuanya sekitar pukul 05.30 WIB.
Mereka mendengar suara tangis lirih yang awalnya disangka suara anak kucing. Namun, setelah dicermati, suara itu terdengar seperti tangisan bayi.
BACA JUGA:Di Jalan Fokus, Kuliah Mulus, Sinsen Sasar Kampus Galakkan #Cari_aman
BACA JUGA:Penutupan PKKMB 2025, UNJA Pecahkan Empat Rekor MURI
Didorong rasa penasaran, Eka pun mencari sumber suara tersebut. Ia mengikuti arah suara hingga ke selokan air di depan rumah warga. Di sanalah ia menemukan sebuah kantong berwarna biru yang berisi bayi perempuan dalam keadaan mengenaskan.
Bayi itu ditemukan dalam posisi kaki terikat, sementara tubuh dan kepalanya berada di bagian bawah kantong, seolah-olah digantung terbalik.
Bayi tersebut ditemukan dalam kondisi mengkhawatirkan. Tali pusar masih melilit leher, tubuhnya membiru diduga karena kekurangan oksigen, dan terdapat luka lebam di dahi yang diduga akibat benturan, kemungkinan karena bayi dijatuhkan dari lantai dua.
Setelah dievakuasi, bayi segera diserahkan kepada seorang bidan setempat untuk penanganan awal, sebelum akhirnya dirujuk ke RSUD Kebayoran Baru.
BACA JUGA:Bupati Batang Hari Hadiri Panen Raya dan Percepatan Tanam IP 2 di Desa Terusan
BACA JUGA:Tim Putri Xaverius Juga Tembus Final GBC
Menurut keterangan keluarga Eka, berat bayi saat ditemukan sekitar 2,9 kilogram, menandakan bahwa bayi tersebut baru saja dilahirkan.
Pihak kepolisian dari Polres Metro Jakarta Selatan segera menangani kasus ini. Berdasarkan informasi dari Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Murodih, ibu kandung bayi telah diamankan dan saat ini masih menjalani perawatan medis di rumah sakit. Penyelidikan lebih lanjut ditangani oleh unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA).