Manfaat Puasa untuk Menurunkan Darah Tinggi

Darah tinggi adalah kondisi medis yang sering kali menjadi faktor risiko untuk penyakit jantung, stroke, dan masalah kesehatan lainnya.-JAMBI INDEPENDENT-Jambi Independent

Puasa tidak hanya memiliki nilai spiritual dan keagamaan, tetapi juga memiliki manfaat kesehatan yang signifikan. Salah satu manfaat kesehatan yang terbukti adalah kemampuannya untuk membantu menurunkan tekanan darah tinggi atau hipertensi. Darah tinggi adalah kondisi medis yang sering kali menjadi faktor risiko untuk penyakit jantung, stroke, dan masalah kesehatan lainnya. Berikut adalah beberapa cara di mana puasa dapat membantu dalam menurunkan tekanan darah tinggi:

 1. Menurunkan Berat Badan:

Puasa sering kali melibatkan pengurangan asupan kalori secara signifikan, terutama jika dipadukan dengan pola makan yang sehat selama waktu berbuka dan sahur. Pengurangan berat badan yang terkendali dapat membantu mengurangi tekanan pada pembuluh darah dan jantung, sehingga menurunkan tekanan darah.

 2. Meningkatkan Sensitivitas Insulin:

BACA JUGA:Efek Samping Minum Air Kelapa Muda

BACA JUGA:Badai Geomagnetik Hantam Bumi, Apa Dampaknya?

Puasa dapat meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin, hormon yang membantu mengatur gula darah. Dengan meningkatnya sensitivitas insulin, tubuh menjadi lebih efisien dalam menggunakan gula darah, yang pada gilirannya dapat membantu menurunkan tekanan darah.

 3. Mengurangi Kadar Gula Darah:

Selama puasa, tubuh menggunakan cadangan glikogen sebagai sumber energi, dan kemudian mulai membakar lemak untuk mendapatkan energi. Ini dapat membantu menurunkan kadar gula darah dalam tubuh, yang jika tinggi, dapat berkontribusi pada tekanan darah tinggi.

 4. Meningkatkan Kesehatan Jantung:

BACA JUGA:Mahasiswa Unja Ciptakan Sabun Cuci Piring dari Kulit Nanas, Diberi Nama Dishnas

BACA JUGA:Rasa Nyeri di Tulang Belakang Bisa Jadi Gejala Kanker Darah Multiple Myeloma

Puasa juga telah terbukti dapat meningkatkan kesehatan jantung dengan cara mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida dalam darah, serta meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Ini dapat membantu menjaga elastisitas pembuluh darah dan mengurangi risiko penyakit jantung yang terkait dengan tekanan darah tinggi.

 5. Memperbaiki Fungsi Endotel:

Tag
Share