Reformasi Birokrasi Tematik Perlu Didorong Lintas Sektor

Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas saat menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan Provinsi Kalimantan Barat di Pontianak.-ANTARA-Jambi Independent

"Dalam hal transformasi digital, akselerasi transformasi digital dan profesionalitas ASN juga perlu didorong untuk mewujudkan pelayanan publik yang prima," ujarnya.

Terlebih Provinsi Kalimantan Barat mendapat perhatian dalam rancangan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) tahun 2025-2045.

BACA JUGA:Al Haris Sebut Pemda Butuh Pembinaan KPK

BACA JUGA:Pernah Menjabat, Boleh Mendaftar Lagi Rekrutmen PPK dan PPS untuk Pilkada Bungo

Beberapa sektor di provinsi berjuluk Seribu Sungai ini akan menjadi fokus pembangunan nasional, di antaranya penataan destinasi pariwisata prioritas Sambas-Singkawang, peningkatan akses pelayanan kesehatan di wilayah perbatasan dengan peningkatan dokter spesialis dan tenaga kesehatan, peningkatan akses, kualitas pendidikan, dan infrastruktur yang menjadi hambatan pertumbuhan ekonomi.

Beragam potensi dimiliki Kalimantan Barat, seperti pertambangan, pertanian, perikanan, perkebunan, peternakan, pariwisata, industri dan kehutanan.

"Potensi ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk mendukung pembangunan daerah," tambah Anas.

Salah satu strategi mempercepat kemajuan daerah adalah memperbaiki kualitas pelayanan publik, termasuk percepatan izin usaha agar pertumbuhan ekonomi semakin cepat.

BACA JUGA:Ini 5 Cara Sederhana Meredakan Kram Perut Saat Menstruasi

BACA JUGA:Warga Muaro Jambi Diimbau Tetap Waspada Status Siaga Darurat Bencana Dicabut

Kementerian PANRB terus mendorong pembangunan Mal Pelayanan Publik (MPP) sebagai pusat pelayanan. Di Provinsi Kalimantan Barat, terdapat enam MPP (43 persen) dari 14 kabupaten/kota yang ada.

"Pembangunan MPP harus mengutamakan fungsi, bukan megahnya gedung. Bangunan tidak harus megah, namun yang terpenting fungsinya harus optimal," tuturnya.

Pelayanan saat ini harus berprinsip citizen centric yang menegaskan bahwa negara bagi rakyat dengan memberikan pelayanan yang cepat, mudah, dan murah.

Dibantu BUMN Peruri, tambah Anas, pemerintah sedang mengembangkan portal nasional pelayanan publik. Nantinya berbagai layanan bisa diakses melalui portal tersebut secara digital.

BACA JUGA:TPU Berkah Bisa Tampung 7000 Makam Pemkab Tanjabbar Berikan Gratis untuk Masyarakat

Tag
Share