Khawatir Banjir Merendam Sekolah

Reporter: Finarman |

Editor: Finarman |

Senin , 29 Apr 2024 - 20:35

KHAWATIR: Kondisi bangunan SMKN 5 Kota Jambi yang dekat dengan kolam.-Dewi Kusuma Lestari/Jambi independent -Jambi Independent

khawatir banjir merendam sekolah                            jambi – para penghuni smkn 5 kota jambi, yang berada di kecamatan danau teluk, khawatir sewaktu-waktu air merendam sekolah tersebut.
sebab, belakangan ini kerap terjadi hujan dengan intensitas lebat dan lama. sehingga, khawatir akan terjadi banjir.
ditambah lagi, kondisi smkn 5 kota jambi berada tak jauh dari bendungan air berbentuk kolam.
bendungan itu, disinyalir tak mampu menampung debit air terlalu banyak, jika sewaktu-waktu hujan kembali turun dengan waktu yang cukup lama.
baca juga:para pkl ketiban untung
baca juga:terus berkoordinasi soal penanganan dbd
“naiknya bertaha-. kabar-kabarnya akan naik, melihat intensitas hujan yang cukup tinggi belakangan ini,” sebut iskandar, seorang guru di smkn 5 kota jambi.
bahkan, pekan lalu, air yang naik telah menutup akses jalan siswa di kelas ujung, yang berbatasan langsung dengan kolam tersebut.
meski begitu, saat ini, kondisi terbilang masih cukup aman, karena belum sampai merendam kelas dan kantor guru.
sebelumnya banjir yang melanda di sekolah ini telah terjadi satu bulan lebih, dikarenakan air sampai merendam kantor guru dan halaman sekolah paling depan.
baca juga:kpps tps 6 desa teluk rendah dua kali mangkir
baca juga:sri: perlu kerja sama seluruh pihak, upaya percepatan penurunan angka stunting di kota jambi
sehingga jalan akses menuju kelas sama sekali tidak bisa dilalui. hal ini tentu sangat menggangu aktivitas siswa dalam belajar.
sehingga proses belajar mengajar terpaksa dialihkan ke  sistem online atau daring. 
sebenarnya hal tersebut tentu membuat siswa tidak efektif dalam belajar. namun tidak ada alternatif pilihan lain selain pembelajaran secara daring.
walaupun begitu para guru tetap mengupayakan agar semua siswa dapat mengikuti proses belajar dengan baik.
baca juga:turun: harga cabai, kemarin terpantau realtif turun, harga cabai relatif turun
baca juga:tausiyah jum'at, sah ajak masyarakat sambut ramadhan dengan gembira
bahkan semua guru juga diwajibkan untuk datang ke sekolah walaupun dalam keadaan banjir untuk mengabsenkan kehadiran masing-masing, dan ada juga beberapa guru yang mengajar disekolah.
"harapan kami kepada pemerintah, di bagian rendah tersebut dapat ditimbun tanah, ataupun di drainase, sehingga dapat membendung air pada saat debit air tinggi," tutupnya. (mg10/zen)