Harga Beras Turun, Cabai Naik

LAYANI: Tampak seorang pedagang cabai tengah melayani pembeli-Nurdiana Wanti-Jambi Indepedent

JAMBI – Jelang penghujung Mei 2024 ini, harga sejumlah kebutuhan pokok di pasar, khusus Pasar Talang Banjar Kota Jambi, terpantau belum stabil.

Relatif, harga-harga di pasar tersebut alami kenaikan. Meski beberpa di antaranya juga ada yang stabil dan alami penurunan.

Hal ini diakui oleh para pedagang di pasar tersebut. Di antaranya pedagang beras, cabai, bawang dan lainnya.

Untuk harga beras sendiri mengelami penurunan. Untuk beras merek 3 kartu, yang sebelumnya seharga Rp75 ribu, menjadi Rp73 ribu per 5 kilogram.

Beras merek Belido juga sama, awalnya Rp75 ribu, kini menjadi Rp73 ribu.

BACA JUGA:Peranan Pemeriksaan Patologi Klinis dalam Deteksi Dini Penyakit

BACA JUGA:Kepuasan Pasien Rawat Jalan Berdasarkan Kualitas Pelayanan Instalasi Farmasi Rumah Sakit X

Sedangkan untuk beras bulog SPHP, mengalami kenaikan sesuai ketentuan pemerintah, yaitu naik sebanyak Rp5.000 ribu.

Sebelumnya seharga Rp57 ribu menjadi Rp63 ribu. Ini dijelaskan oleh M Yusuf, pedagang beras di Pasar Talang Banjar.

Ia juga mengatakan, untuk menjelang Hari Raya Idul Adha, belum ada desas-desus kenaikan harga beras, dan kemungkinan harganya stabil.

“Pas menjelang lebaran idul fitri kemarin harga berasnya stabil, selepas lebaran harganya naik, dan menjelang lebaran idul adha ini belum ada info naik atau turun, tapi biasanya stabil,” jelas M Yusuf, kemarin.

Selain itu, harga cabai relatif naik, setelah hari raya idul fitri kemarin. Untuk harga cabai merah yang kurang bagus, dijual dengan harga Rp42 ribu, sedangkan yang masih bagus dijual dengan harga yang mencapai Rp50 ribu.

Di mana harga cabai sebelumnya, masih dengan kisaran harga Rp36 ribu, kenaikan ini mencapai Rp10 ribu kata penjualnya.

Cabai setan dengan harga Rp30 ribu, dengan pasaran gudang dijual Rp25 ribu, sampai di pasar dijual dengan perbandinan Rp5.000 ribu. Cabai rawit hijau Madura dijual Rp25 ribu, dan cabai rawit hijau Jengki Rp30 ribu.

Tag
Share