Harap Pelaku UMK Kuasai Digitalisasi

PELATIHAN: Gubernur Jambi, Al Haris saat membuka pelatihan Manajerial, Kewirausahaan, Literasi dan Akses Keuangan serta Teknologi Informasi bagi pengurus koperasi dan pelaku UMK.-IST/JAMBI INDEPENDENT-Jambi Independent

SUNGAIPENUH - Gubernur Jambi, Al Haris membuka secara resmi Pelatihan Manajerial, Kewirausahaan, Literasi dan Akses Keuangan serta Teknologi Informasi bagi pengurus koperasi dan pelaku Usaha Mikro Kecil (UMK) Kabupaten Kerinci dan Sungaipenuh, di Hotel Arafah, Kota Sungaipenuh, Senin (15 Juli 2024).

Pelatihan bagi pengurus koperasi dan pelaku UMK dengan tema “Sinergisitas Pengurus Koperasi dan Pelaku Usaha Mikro Kecil Dalam Meningkatkan Perekonomian Masyarakat” ini dihadiri Pj. Bupati Kerinci Asraf, Sekda Kota Sungaipenuh, dan Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Provinsi Jambi.

Al Haris mengatakan, pelatihan bagi pengurus koperasi dan pelaku usaha mikro kecil tersebut sangat penting untuk menambah wawasan manajerial ditengah arus digitalisasi saat ini.

"Kita melakukan kegiatan penting untuk menambah wawasan manajerial bagi pengurus koperasi dan pelaku usaha mikro kecil, apa lagi saat ini eranya digitalisasi, pelaku usaha harus mengikuti tren ini," kata Al Haris.

BACA JUGA:Empat ASN Pemkab Tebo Terafiliasi Jaringan Teroris

BACA JUGA:Mulai Tahun Depan, BBM Solar Akan Dicampur Sawit 40%

Haris mengharapkan agar pelaku koperasi dan pelaku usaha mikro kecil dapat mengikuti perkembangan era digitalisasi untuk kemajuan usaha yang digeluti.

"Era digitalisasi ini pelaku usaha dituntut kreatif dan inovatif mengikuti tren yang ada, terutama pasaran yang dituntut harus bisa menguasai digitalisasi. Banyak kita lihat saat ini produk dipasarkan di Instagram, Facebook, Tiktok dan media lainnya. Pelaku usaha mikro kecil kita juga harus mengikuti dan menguasai tren pasar ini," katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Al Haris juga mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi telah berupaya mendorong kemajuan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Bumi Sepucuk Jambi Sembilan Lurah.

Ini ditandai dengan Pemprov Jambi memberikan bantuan modal kepada ribuan pelaku UMKM sejak 2022 lalu.

BACA JUGA:Polisi Segel 3 Rumah Yang diduga Menjadi Basecamp Narkoba

BACA JUGA:Bagimana Posisi Tidur yang Nyaman Bagi Penderita Vertigo? Berikut Penjelasannya

"Bantuan modal diberikan kepada pelaku UMKM, termasuk di dalamnya modal usaha untuk milenial, ada juga bantuan usaha untuk emak-emak. Tentu ini sebagai bentuk dukungan Pemerintah Provinsi Jambi terhadap perkembangan UMKM di Jambi, ditambah lagi hari ini kita memberikan pelatihan kepada pelaku UMKM. Mudah-mudahan itu semua menjadi modal dalam usaha untuk menopang ekonomi rumah tangga," pungkas Al Haris.

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, UKM Provinsi Jambi Sardaini melaporkan, pelatihan manajerial bagi pengurus koperasi dan pelaku usaha mikro kecil Kabupaten Kerinci dan Sungai Penuh ini diikuti sebanyak 150 peserta.

Tag
Share