Jokowi Jelaskan Alasan Belum Menerbitkan Keppres Pemindahan Ibu Kota

Potret Jokowi Tinjau Hotel Nusantara, Hotel Pertama di IKN Ternyata Milik Pengusaha Terkemuka-merdeka-

JAMBIKROAN.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menekankan bahwa pemindahan ibu kota negara (IKN) bukanlah hal yang sederhana, seperti sekadar pindah rumah.

Pernyataan ini merujuk pada belum diterbitkannya keputusan presiden (keppres) terkait pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Ibu Kota Nusantara (IKN).

"Pindah rumah saja sudah rumit, apalagi pindah ibu kota. Jangan anggap mudah," ujar Jokowi saat berada di IKN, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin 12 Agustus 2024.

BACA JUGA:Pendaftaran 600.000 Formasi CASN Dimulai Bulan Ini, 60.000 Dialokasikan untuk IKN

BACA JUGA:Jokowi Sebut Investasi Rp 56,2 Triliun di IKN dari Non-APBN, 55 Investor Siap Bangun Infrastruktur

Jokowi menjelaskan bahwa penerbitan keppres tersebut bergantung pada kesiapan di lapangan, terutama terkait kemajuan pembangunan di IKN.

"Kita akan lihat nanti, karena ini bukan hanya masalah administrasi, bukan hanya soal keppres atau perpres, tetapi juga kesiapan di lapangan," jelasnya.

Sebelumnya, Jokowi menyebut bahwa keppres pemindahan ibu kota bisa diterbitkan dalam masa pemerintahannya saat ini atau pada masa pemerintahan berikutnya.

"Keppres bisa terbit sebelum atau sesudah Oktober. Kita akan mempertimbangkan kondisi di lapangan," ujar Presiden pada awal Juli 2024.

Jokowi menegaskan bahwa dia tidak ingin memaksakan penerbitan keppres jika kondisi belum sepenuhnya siap. Dia akan memantau perkembangan pembangunan di IKN sebelum menandatangani keppres tersebut.

BACA JUGA:Partai Hanura Resmi Mengusung Tafyani-Ezi untuk Pilkada Kerinci

BACA JUGA:Lonjakan Kasus Demam Berdarah Dengue di Kota Jambi Mengkhawatirkan

"Kita tidak ingin memaksakan jika belum siap. Semua akan dilihat dari progres di lapangan," tambahnya.

Diketahui, Presiden Jokowi akan kembali berkantor di IKN dalam beberapa hari ke depan untuk memimpin sidang kabinet paripurna pertama dan meresmikan sejumlah proyek infrastruktur pendukung.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan