Longsor Tutup Jalan di Tanah Sepenggal, Imbas Hujan yang Cukup Lama

Kondisi material longsor yang sempat menutup jalan di Tanah Sepenggal.-SITI HALIMAH/JAMBI INDEPENDENT-Jambi Independent

MUARABUNGO - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Tanah Sepenggal, Rabu 17 April 2024, sejak pukul 17.00 WIB hingga Kamis, 18 April 2024 dini hari kemarin, menyebabkan longsor.

Longsor ini menutup akses jalan di daerah tersebut. Longsor terjadi di antara perbatasan Desa Empelu dan Desa Teluk Pandak, menghalangi kendaraan roda empat maupun roda dua melintas, karena Bukit Talanca tertutup material tanah dan kayu.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kesbangpol Kabupaten Bungo, Zainadi membenarkan kejadian tersebut.

"Kami tim BPBD Kesbangpol Bungo sudah merespons cepat dengan membersihkan longsor, mulai dari pemotongan kayu dan dahan karet. Alhamdulillah, tidak ada korban atas kejadian ini," ungkap Zainadi.

BACA JUGA:Buat Sedih, Film 'Demi Si Buah Hati' Ternyata Diangkat dari Kisah Nyata

BACA JUGA:Bagi Penderita Diabetes Wajib Simak, 8 Obat Alami Penurun Gula Darah Tinggi Penderita Diabetes

Selain di Tanah Sepenggal, daerah lain juga rawan terkena longsor, seperti di Kecamatan Pelepat Ilir. 

Di sana, badan aspal tergerus dengan terbentuknya lubang besar sekitar 30 meter.

Pihak BPBD telah berkoordinasi dengan pihak terkait, termasuk Kepala Desa Rio dan camat setempat, untuk penempatan rambu Rambu dijalan serta akan dilakuakn pengecekan beberapa jalan yang perlu diperbaiki. 

Zainadi memberikan imbauan kepada masyarakat untuk berhati-hati dan waspada saat beraktivitas.

BACA JUGA:Pahami Arti Zodiak Lebih Dalam, Inilah Asal Usul dari Setiap Lambang Zodiak (Part 2)

BACA JUGA:Fashion On Budget : Tampil stylish tanpa bikin dompet tipis

“Terutama saat hujan turun di daerah rawan longsor,”  harapnya.

Selain itu, masyarakat sepanjang aliran sungai diminta untuk tetap waspada mengingat kemungkinan terjadinya banjir dan longsor.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan