Pada set ketiga, Cheng Kai mengambil inisiatif menyerang sejak awal permainan. Alwi kehilangan poin demi poin usai tak mampu membendung pola serangan Cheng Kai, 4-10.
Usai interval, Alwi mencoba keluar dari tekanan dan mendulang poin demi poin untuk memperkecil ketertinggalan menjadi 14-18.
Namun Cheng Kai tampil begitu leluasa di akhir set membuat pebulu tangkis peringkat ke-60 dunia tersebut mati kutu dan menyerah dengan skor 21-17.
BACA JUGA:Tanpa Gol, Peru dan Chile Berbagi Poin di Pertandingan Pembuka Copa America 2024
BACA JUGA:Tegas! Kapolri Akan Pecat Anggota yang Terlibat Judi Online
"Dari awal permainan lawan memang bermain lepas dan terus menekan saya. Usai interval gim ketiga sebenarnya ada momentum bagi saya untuk mengejar poin. Tetapi sayang saya tidak bisa memanfaatkan momentum tersebut," ujar Alwi.
"Bicara tentang pola, sebenarnya terutama di gim kedua sudah berjalan baik. Tetapi dalam pertandingan ini ada kalah atau menang angin dan saya kalah nekat saja," imbuhnya.
Alwi akan melakukan evaluasi dengan memperbaiki pola permainan terutama di area setengah lapangan ke depan yang kerap diekspos oleh Cheng Kai selama pertandingan perempat final ini berlangsung.
"Sebagai evaluasi ke depan, saya harus memperbaiki skill, terutama di area setengah lapangan ke depan. Ini harus dilatih lagi. Tadi di area itu saya sering ragu-ragu. Namun, dalam dua minggu ikut turnamen ini sebenarnya saya ada progres dibanding sebelum-sebelumnya," kata Alwi.(*)