3. Menimbulkan Efek Pengeringan Pada Tubuh
Buah kecubung mengandung bahan kimia yang menyebabkan efek pengeringan pada tubuh, hal ini dikarenakan buah terseut dapat mempengaruhi otak dan jantung.
Adapun gejala yang dirasa seperti kulit kering, pusing, tekanan darah rendah, hingga detak jantung yang cepat.
4. Potensi Kecanduan
Jika tanaman ini disalahgunakan sebagai zat adiktif atau psikotropika, maka akan memberi efek rasa senang berlebih sehingga membuat pengguna semakin kecanduan.
BACA JUGA:Skoliosis pada Ibu Hamil: Apakah Berbahaya?
BACA JUGA:Indonesia Prioritaskan Keselamatan dan Kesehatan Para Pekerja dari Ancaman Bahaya Biologis
Diketahui, biji dari buah kecubung sendiri merupakan bagian yang paling sering disalahgunakan sebagai zat adiktif.
5. Keracunan
Kecubung memiliki kandungan zat beracun yang bisa menimbulkan efek samping pada pengguna
Gejala keracunan daun kecubung meliputi mulut kering, pupil mata membesar, detak jantung meningkat, hingga kejang dan koma dalam kasus yang parah
Selain itu, daun kecubung memiliki kandungan atropin dan skopolamin yang menenangkan otot-otot pada paru-paru, serta membantu melebarkan saluran pernapasan pada penderita asma. (*)