Sehingga, akan lebih aman dari hubungan pendek arus listrik.
4. Gunakan Casan Asli dan Rawa Kabel
Hindari pemakaian charger yang tidak berkualitas karena dapat memengaruhi pengisian daya.
Setiap vendor diketahui memiliki standar dan spesifikasi tertentu untuk charger atau cas yang diproduksi, terutama pada cas yang memiliki kemampuan fast charging.
BACA JUGA:Keren! TikTok Rilis Fitur Terbaru Spotlight
BACA JUGA:Simak! Ini 6 Makna Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
Selain itu, rawat kabel casan. Jangan sampai kabel rusak, terlebih sampai serat-seratnya keluar dari kabel.
5. Berhenti Cas saat Baterai 100 Persen
Apabila ponsel sudah terisi 100 persen, sebaiknya cabut kabel untuk menghentikan proses pengisian data.
Hal ini dikarenakan efeknya kurang baik untuk baterai dalam jangka panjang.
Baterai lithium-ion pun sebaiknya tak ditunggu sampai benar-benar kosong dan langsung diisi penuh.
BACA JUGA:Resep Nasi Kuning Lezat, Wangi, Gurih dan Mudah Untuk Dibuat
BACA JUGA:Anggota Paskibraka Dijambi Makan Malam
6. Hindari Colokan Rusak
Hindari colokan rusak. Pasalnya, colokan yang rusak dapat meningkatkan risiko korsleting listrik.
Kamu bisa menghindari colokan, seperti ada bekas kerusakan, tercerabut, hingga hangus.