MUARABUNGO – Sejumlah jalan di Kabupaten Bungo terpantau tergenang air, pasca hujan turun cukup lama Kamis 14 Desember 2023, dini hari kemarin.
Tampak Pantauan langsung di lapangan mengindikasikan bahwa, genangan air meluap di berbagai sisi.
Terutama di Jalan Nasional lintas Sumatera Km 50 Sirih Sekapur Jujuhan.
Genangan air mencapai ketinggian 20 cm, menyebabkan badan jalan nasional terendam, dan kendaraan berukuran kecil harus melintas dengan hati-hati.
BACA JUGA:Ganjar Tampil Lebih Baik di Debat Perdana Capres
Situasi semakin merisaukan karena tidak ada saluran pembuangan air (drainase) yang membuat air tidak bisa mengalir dengan lancar.
"Curah hujan yang tinggi membuat badan jalan lintas Sumatera km 50 terendam. Pengendara perlu ekstra hati-hati agar tidak terjadi kecelakaan saat melintas genangan air," kata seorang warga setempat, Surdi.
Surdi juga mengatakan, ketidak adaannya saluran pembuangan air yang menyebabkan genangan air terus bertahan.
"Kami berharap Dinas PUPR segera membuat saluran pembuangan air. Jika tidak, genangan air akan terus meningkat, dan tanah yang terendam air akan menumpuk," harapnya.
BACA JUGA:Minuman Detoks Jeruk dan Jahe untuk Menurunkan Berat Badan
Penduduk setempat menyampaikan bahwa setiap musim hujan, genangan air selalu menjadi masalah utama.
Hingga saat ini, tidak ada upaya konkret dari pihak Dinas PUPR Provinsi Jambi dalam pembuatan drainase.
"Kondisi ini menjadi rutin setiap musim hujan. Kami berharap ada tindakan nyata dari Dinas PUPR untuk mengatasi permasalahan ini," jelasnya.
Dalam situasi ini, masyarakat setempat menyoroti potensi bahaya bagi pengendara yang harus melewati genangan air.
BACA JUGA:Timnas AMIN Imbau Masyarakat Perbanyak Informasi Rekam Jejak Capres
Upaya perbaikan dan pembuatan drainase diharapkan dapat mengurangi risiko kecelakaan serta mengatasi genangan air yang kerap terjadi di jalan nasional tersebut. (Mai/zen)