Ketua Panitia UNP Basongket Prof Asmar Yulastri, Ph.D menambahkan, kain songket warisan budaya tidak benda. “Dengan adanya kegiatan ini, menumbuhkembangkan perekonomian masyarakat. Banyak pengerajin songket banjir orderan. UMKM terbantu, banyak songket laris manis. Acara ini menggugah generasi muda melestarikan budaya lokal,” tutupnya.
Mufida Jusuf Kalla mengapresiasi UNP, karena telah melaksanakan Festival UNP Basongket yang telah tercatat dan memecahkan Rekor MURI kategori ikat kepala songket.
“Songket merupakan sejarah da hasil budaya dan peradaban Minangkabau. Apalagi songket telah dikenal luas di manca negara yang sesuai dengan perkembangan teknologi saat ini. Songket dapat menjadi mesin penggerak ekonomi masyarakat. Apalagi Songket Pandai Sikek, Minangkabau pernah tercatat pada uang kertas tahun 2011,” jelasnya. (*)