6. Christmas (Natal) adalah singkatan dari “Christ’s Mass” (Missa Kristus), yang diambil dari bahasa Inggris lama, “Cristes mæsse (pertama dilaporkan pada tahun 1038). Surat “X” di Yunani adalah surat pertama Kristus, dan “Xmas” digunakan sebagai singkatan untuk Christmas sejak pertengahan tahun 1500-an.
7. Setiap Hari raya Natal ada satu juta surat yang dikirim ke Santa Claus, dengan dibubui kode “HOH OHO, Kutub Utara, Kanada”.
BACA JUGA:Emas Natal
BACA JUGA:Tol Trans Sumatera Siap Layani Libur Natal-Tahun Baru
8. Kita sering menyingkat Christmas dengan X-mas karena dalam tradisi kuno X adalah tulisan Yunani “chi” yang merupakan singkatan untuk kata “Christ” dalam bahasa Yunani.
9. Pada tahun 350, Paus Julius I, uskup Roma, menetapkan 25 Desember sebagai hari perayaan resmi lahirnya Kristus.
10. Santa Claus (Sinterklas) adalah berdasar pada tokoh nyata St. Nikolas of Myra (terkenal juga dengan Nikolaos Sang Pekerja keras, Uskup Saint Nicholas of Smyrna, dan Nikolaos of Bari) yang hidup selama abad ke-4.
Lahir di Patara (sekarang Turki), dia adalah santa (orang suci) non Biblis yang paling populer di dunia dan para seniman sering melukiskannya dibandingkan santa-santa lainnya kecuali Bunda Maria. Dia adalah santa pelindung dari perbankan, tuna wisma, bajak laut, pembunuhan, pelayaran, pencurian, anak yatim, kerajaan, dan New York City.
11. Nama Santa Claus berbeda-beda di dunia. Kriss Kringle di Jerman, Le Befana di Italia, Pere Noel di Perancis, dan Deuskha Moroz di Russia.
BACA JUGA:Rayakan Natal Bersama Swiss-Belhotel Jambi
BACA JUGA:Inspirasi Dekorasi Kaus Kaki Natal
12. Awalnya St. Nicholas dilukiskan dengan orang yang keras, pemberi perintah, dan memegang tangkai pohon Birch. Dia lebih menjadi simbol kedisiplinan dan pemberi hukuman dibandingkan peri gendut yang penuh keceriaan seperti yang diketahui anak-anak sekarang.
13. Dewa bangsa Viking, Odin, adalah asal-usul dari Santa Claus modern. Menurut mitosnya, Odin menunggang kuda terbangnya, Sleipnir (awal dari rusa kutub Santa), yang mempunyai delapan kaki.
Pada musim dingin, Odin membagi-bagikan bingkisan hadiah dan hukuman, dan anak-anak akan memenuhi sepatu boot atau kaos kakinya dengan menghibur Sleipnir.
14. Meski Santa Claus awalnya berpakaian biru, putih, dan hijau, namun kemudian pakaian tradisionalnya berganti merah pada tahun 1930-an oleh Coca Cola.
BACA JUGA:MoU dan SKCP Penyelesaian Konflik Lahan 9 Desa dengan PT DAS Diduga Cacat Hukum