JAKARTA – Hati atau liver merupakan salah satu organ vital dalam tubuh yang berperan penting dalam proses detoksifikasi, metabolisme, dan penyimpanan energi. Menjaga kesehatan hati sangatlah penting, karena kerusakan pada organ ini bisa berakibat fatal.
Sayangnya, gaya hidup modern yang tidak sehat, termasuk kebiasaan merokok, mengonsumsi alkohol, hingga minuman tinggi gula, dapat meningkatkan risiko kerusakan hati.
Berikut ini tiga jenis minuman yang sebaiknya dihindari demi menjaga kesehatan hati Anda :
BACA JUGA:Bikin Daerah Kewanitaan Kembali Rapat, Bahan Alami Mudah Didapat
BACA JUGA:Mandalika di Persimpangan Strategis MotoGP 2025
1. Soda
Soda merupakan salah satu minuman paling umum yang diketahui merusak fungsi hati. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Canadian Journal of Gastroenterology and Hepatology menunjukkan bahwa konsumsi soda secara rutin dapat menyebabkan infiltrasi lemak di hati.
Kondisi ini dikenal sebagai penyakit hati berlemak nonalkohol (NAFLD), di mana lemak menumpuk dalam hati, menyebabkan peradangan dan gangguan fungsi hati. Kandungan gula tinggi serta zat aditif buatan dalam soda membuat hati bekerja lebih keras, yang jika dikonsumsi dalam jangka panjang dapat memicu komplikasi serius.
2. Minuman Berenergi
Meski banyak dikonsumsi untuk menambah stamina, minuman berenergi justru dapat memberi efek negatif pada hati. Menurut studi dari US National Institutes of Medicine, konsumsi berlebihan minuman berenergi dikaitkan dengan cedera hati akut, bahkan hingga risiko gagal hati.
Kandungan seperti taurin dosis tinggi, kafein, dan stimulan lain memaksa hati bekerja lebih berat untuk memprosesnya. Jika dikonsumsi secara terus-menerus, hati bisa mengalami kelelahan dan kerusakan permanen.
3. Minuman Manis Berkadar Gula Tinggi
Minuman seperti teh kemasan, jus buah instan, dan minuman berperisa lainnya sering kali mengandung gula tambahan dalam jumlah tinggi. Gula dalam bentuk cair sangat cepat diserap tubuh dan langsung dibebankan ke hati.
Saat dimetabolisme, gula tersebut diubah menjadi lemak yang bisa menumpuk di hati, serupa dengan efek konsumsi soda. Jika terus dibiarkan, kondisi ini bisa berkembang menjadi NAFLD, fibrosis, hingga sirosis hati. (*/Viz)