Juergen Klinsmann mempertaruhkan segalanya untuk bisa membawa tim nasional Korea Selatan menjuarai Piala Asia 2023.
Pelatih asal Jerman tersebut mendeklarasikan bahwa apa pun selain gelar Piala Asia pertama sejak 1960 untuk Korsel merupakan kegagalan.
Para penggemar telah bersikap skeptis saat penyerang legendaris Jerman itu ditunjuk menjadi pelatih timnas 11 bulan lalu.
Itu dikarenakan serangkaian hasil buruk yang telah dicatatkan Juergen Klinsmann.
BACA JUGA:Tatap Gelar Champion dengan Mantap, SMAN 1 Kuala Tungkal Masuk Fantastic Four
BACA JUGA:Vagasy Dancer, Bawa Pesan Semangat Generasi Z
Mantan pelatih timnas AS itu juga menghadapi kritik dari media dan para penggemar perihal dirinya yang lebih banyak menghabiskan waktu di California, AS, ketimbang di Korsel.
Sebelumnya Klinsmann menjadi pelatih Hertha Berlin selama sepuluh pekan pada musim 2019/2020.
Namun saat ini Klinsmann yakin bahwa para penggemar Korsel dapat mengharapkan tim yang dipimpin Son Heung-min mampu mengakhiri puasa gelar Piala Asia selama lebih dari 60 tahun.
“Kami harus menuju tujuan tertinggi, dan jika kami tidak mencapainya, maka itu adalah kesalahan pelatih. Tidak masalah,” ujar Klinsmann.
BACA JUGA:Beka Nations, Setia Mendukung SMA Bina Kasih
BACA JUGA:Jordi Amat Siap Hadapi Uji Coba Terakhir melawan Iran
Saat ini tim yang diasuh Klinsmann, dipimpin oleh penyerang dan kapten Tottenham Hotspur, Son.
Son telah lama diandalkan oleh Korsel, namun sejumlah rekan setimnya kini juga tengah menjalani penampilan apik di klubnya masing-masing.
Bukan cuma itu saja, disisi lain juga ada penyerang Hwang Hee-chan tampil impresif untuk Wolverhampton musim ini.