3. Gunakan penutup mobil
BACA JUGA:15 Kabupaten di Lampung Kekurangan 16.109 Surat Suara Pemilu 2024
BACA JUGA:Fitur Galaxy AI di Samsung Galaxy S24 Belum Dukung Bahasa Indonesia
Air hujan dapat merusak lapisan cat mobil. Jika tempat parkir mobil tidak memiliki atap maka kamu bisa menggunakan sarung atau car cover untuk melindungi mobil dari tetesan air hujan dan debu.
Pastikan untuk memilih penutup mobil dengan bahan yang berkualitas, karena car cover dengan kualitas yang buruk justru dapat merusak cat mobil.
Selain itu, cat mobil juga bisa rusak jika mobil terlalu lama ditutup dengan car cover. Jadi, setelah hujan reda segera lepas car cover dari mobil. Setelah itu basuh dan lap mobil sampai benar-benar kering.
4. Segera Keringkan Mobil Anda.
BACA JUGA:Dibintangi Oleh Lee Dong wook ,Ini Dia Sinopsis A Shop for Killers Drama Korea Terbaru
BACA JUGA:KPU Umumkan Nama 11 Panelis
Saat terkena air hujan, sebaiknya Anda perlu untuk segera membersihkan dan mengeringkan mobil yang terkena air hujan. Setelah itu, parkirkan mobil ditmpat yang kering serta memiliki sirkulasi udara yang baik.
5. Cek kondisi rem dan ban mobil.
Selain lalu lintas yang padat, kondisi jalan yang licin dan basah juga dapat membuat rem mobil bekerja lebih keras.
Saat hujan, air dapat mengurangi gesekan antara ban dan jalan sehingga rem menjadi kurang pakem.
BACA JUGA:60 Persen dari 204 Juta Pemilih Adalah Generasi Muda
BACA JUGA:Muhammadiyah Tetapkan 1 Ramadhan 1445 H Jatuh pada 11 Maret
Agar rem mobil bisa tetap bekerja optimal saat musim hujan maka Anda juga perlu melakukan pemeriksaan pada komponen mobil ini. Periksa apakah kampas rem sudah aus , jika ya maka Anda harus segera menggantinya.