Jambi - Ajang mancari talenta-talenta baru dalam dunia olahraga terus digulirkan. Di antaranya melalui kejuaraan Taekwondo Kota Jambi Chamionship II.
Ajang ini sendiri telah berakhir Minggu (12/11) kemarin. Ketua Pengurus Kota (Pengkot) Taekwondo Indonesia Kota Jambi, Antoni Gumay menyatakan bahwa, ajang ini diikuti 48 club dari 4 provinsi di Sumatera dengan total 854 orang peserta.
Antoni menjelaskan bahwa, turnamen taekwondo ini bukan hanya tentang persaingan. Tetapi juga sebagai ajang pencarian atlet berbakat.
"Harapannya yaitu turnamen taekwondo ini bukan hanya tentang pertandingan. Tetapi juga sebagai ajang pencarian atlet berbakat dalam dunia beladiri taekwondo," katanya.
Para peserta berkompetisi di berbagai kategori dan tingkatan keahlian. Meraka saling menampilkan potensi-potensi baru mereka yang dapat menjadi andalan dalam olahraga taekwondo.
Pada hari terakhir kemarin, para peserta semakin bersemangat dalam menampilkan bakat dan keahlian mereka.
“Peserta beberapa di antaranya datang dari Sumut, Riau, Sumsel dan Jambi, ” sebutnya.
Pertandingan semakin seru dengan diramaikan oleh para pendukung masing-masing klub yang juga menambah semangat para peserta turnamen.
Sementara itu, Staf Ahli Walikota Jambi Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Moncar Widaryanto saat membuka ajang ini beberapa waktu lalu menyebutkan, turnamen ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk memperkenalkan taekwondo kepada masyarakat luas.
“Termasuk menggali potensi atlet-atlet muda yang belum muncul, ” kata dia.
"Kami mengharapkan agar turnamen ini dapat menjadi wadah untuk memperkenalkan taekwondo lebih luas kepada masyarakat," jelasnya.
Untuk itu, ia berharap dengan adanya ajang ini, akan muncul atlet-atlet berbakat dari Kota Jambi yang dapat mengharumkan nama kota dan provinsi di tingkat nasional dan internasional. (cr02/zen)