TKN Prabowo-Gibran Dukung Pelaporan Dugaan Pelanggaran Pemilu

--

JAKARTA - Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mendukung pelaporan dugaan pelanggaran pemilihan umum (pemilu) kepada pihak berwenang.

Jubir TKN Prabowo-Gibran, Herzaky Mahendra Putra, mengatakan bahwa pihaknya mendukung penuh upaya TPN Ganjar Pranowo-Mahfud Md. yang akan melaporkan sejumlah kasus penurunan baliho Calon Presiden RI Ganjar Pranowo ke Bawaslu.

"Kami sangat mendukung dan mendorong upaya pelaporan kepada pihak terkait jika memang benar ada pelanggaran," kata Herzaky dalam keterangannya di Jakarta, Senin.

Herzaky menyebut penurunan baliho tidak hanya oleh pasangan calon nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau pasangan calon nomor urut 3 Ganjar-Mahfud saja.

Prabowo-Gibran, kata Herzaky, juga mengalami kejadian serupa. Menurut dia, kondisi tersebut sekaligus membantah adanya intimidasi terhadap salah satu pasangan calon presiden dan wakil presiden saja.

"Di Bangka Belitung, spanduk pasangan Prabowo-Gibran sekitar 70 persen rusak," ucap dia.

Oleh sebab itu, dia mengatakan bahwa TKN sangat mendukung setiap hal yang ditengarai sebagai pelanggaran diselesaikan sesuai dengan sistem dan hukum yang berlaku. Hal ini agar tidak menjadi isu yang memanaskan suasana Pemilu 2024.

"Agar pelanggaran-pelanggaran ini dapat diselesaikan, bukan menjadi isu yang sarat muatan politis," ucap politisi Partai Demokrat itu.

Di sisi lain, Herzaky juga meminta masyarakat untuk mengawal pesta demokrasi agar berjalan lancar hingga hari pencoblosan pada tanggal 14 Februari 2024.

"Ayo masyarakat ikut awasi jika ada pelanggaran, kita dukung penuh pesta demokrasi dengan riang gembira," ajak dia.

Saat ini, kata dia, TKN terus fokus menyosialisasikan pada program kerja Prabowo-Gibran.

Ia pun mengimbau pendukung Prabowo-Gibran untuk bekerja cerdas dan santun dalam memenangkan pasangan calon nomor urut 2 itu.

"Kami harus terus bergerak memenangkan hati rakyat dan jangan lupa kedepankan sosialisasi program dan kampanye yang santun agar tercipta pemilu yang riang gembira," imbau Herzaky. (ANTARA)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan