Sejarah Hari Lahir Pancasila, Yuk Simak

Reporter: Aditiya |

Editor: Finarman |

Jumat , 31 May 2024 - 19:07

Sejarah Hari Lahir Pancasila-jambi independent-

sejarah hari lahir pancasila, yuk simak                            jambikoran.com - setiap tanggal 1 juni akan diperingati hari lahir pancasila di indonesia.
momentum peringatan pancasila pertama kali dicetuskan oleh ir. bung karno pada tanggal 1 juni 1945.
lahirnya pancasila tidak lepas dari sejarah para pahlawan yang sudah berjuang untuk merumuskan dasar negara indonesia.
peringatan lahirnya pancasila ditetapkan berdasarkan keputusan presiden (keppres) nomor 24 tahun 2016 tentang hari lahir pancasila .
baca juga:capai rekor baru, serial drama korea 
baca juga:erick thohir bangga garuda muda ciptakan sejarah, melaju ke semifinal piala asia u-23!
umumnya masyarakat akan melakukan kegiatan, seperti upacara bendera untuk memperingati hari lahir pancasila.
sejarah hari lahir pancasila
dilansir dari laman resmi kementerian keuangan republik indonesia (kemenkeu ri), pemilihan tanggal 1 juni sebagai hari lahir pancasila merujuk pada momen memihak dokuritsu junbi cosakai atau badan penyidik usaha persiapan kemerdekaan (bpupki) dalam upaya merumuskan dasar negara ri.
bpupki mengadakan sidang perdana pada tanggal 29 mei 19445 dengan para anggota membahas terkait dasar-dasar indonesia merdeka.
kemudian, dalam sidang kedua bpupki, soekarno menyampaikan gagasan mengenai konsep awal pancasila yang menjadi dasar negara indonesia, tepatnya pada 1 juni 19945.
baca juga:tim hukum prabowo-gibran sebut tak ada sejarah pilpers diulang
baca juga:lonjakan tahanan palestina di penjara israel capai titik tertinggi dalam sejarah
gagasan tersebut disampaikan dalam pidatonya yang bertajuk “lahirnya pancasila ”.
awalnya pidato ini disampaikan oleh soekarno secara aklamasi tanpa judul dan baru mendapat sebutan “lahirnya pancasila” oleh mantan ketua bpupki dr. radjiman wedyodiningrat dalam kata pengantar buku yang berisi pidato dan kemudian dibukukan oleh bpupki.
soekarno dalam pidatonya menyampaikan ide dan gagasan mengenai dasar negara indonesia merdeka yang diberi judul “pancasila”.
kata “panca” berarti lima, sedangkan “sila” memiliki arti prinsip atau asas.
pada saat itu sukarno menyebutkan lima dasar untuk negara indonesia di antaranya:
baca juga:langkah bersejarah, indonesia ambil kendali atas pengaturan udara kepri dan natuna dari singapura!
baca juga:karnaval venesia 2024: busana hanfu dan jejak sejarah marco polo

kebangsaan
internasionalisme atau perikemanusiaan
demokrasi
keadilan sosial
ketuhanan yang maha esa

namun, untuk menyelaraskan rumusan pancasila dan membuat undang-undang dasar yang berlandaskan kelima asas tersebut, bpupki membentuk sebuah panitia yang disebut sebagai panitia sembilan.
panitia sembilan berisi anggota yang meliputi:

ir. sukarno
mohammad hatta
abikoesno tjokroseojoso
agus salim
wahid hasjim
mohammad yamin
abdul kahar muzakir
tuan aa maramis
ahmad soebardjo

baca juga:garuda di ambang mencetak sejarah penting di qatar
baca juga:indonesia berjuang melawan sejarah, pertarungan melawan jepang di pintu babak 16 besar
setelah melalui sejumlah proses konferensi, pancasila pun akhirnya dapat disahkan pada sidang ppki tanggal 18 agustus 1945.
dalam sidang tersebut disetujui bahwa pancasila dicantumkan dalam mukadimah undang-undang dasar 19945 sebagai dasar negara indonesia yang sah dan berbunyi:

ketuhanan yang maha esa
kemanusiaan yang adil dan beradab
persatuan indonesia
kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan
mewujudkan suatu keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia.

(*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Jambi Independent 26 November 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan