Desain Interior yang Harus Dihindari

Feng Shui adalah seni dan ilmu kuno yang berasal dari Tiongkok, yang bertujuan untuk menciptakan harmoni antara manusia dan lingkungannya. Dalam penerapannya, Feng Shui mengatur bagaimana energi (Chi) mengalir di dalam rumah melalui penataan interior dan desain ruangan. Meskipun banyak yang mengadopsi Feng Shui untuk meningkatkan keberuntungan dan kesejahteraan, ada beberapa kesalahan desain interior yang justru dapat mendatangkan Feng Shui buruk dan mengganggu keseimbangan energi di rumah. Berikut adalah beberapa desain interior yang sebaiknya dihindari untuk menjaga Feng Shui yang baik di rumah Anda.

 1. Kamar Tidur di Atas Garasi atau Dapur
Menempatkan kamar tidur di atas garasi atau dapur adalah salah satu kesalahan Feng Shui yang umum. Garasi dan dapur memiliki energi yang sibuk dan tidak stabil, yang dapat mengganggu energi tenang yang diperlukan untuk istirahat di kamar tidur. Garasi sering kali dipenuhi dengan energi kendaraan yang bergerak, sedangkan dapur memiliki elemen api yang kuat. Keduanya bisa menyebabkan ketidaknyamanan dan gangguan tidur bagi penghuni kamar di atasnya.

 2. Cermin Menghadap Tempat Tidur
Cermin yang menghadap langsung ke tempat tidur dianggap sebagai Feng Shui yang buruk. Cermin memantulkan energi dan dapat menyebabkan gangguan tidur dengan menciptakan terlalu banyak aktivitas energi di kamar tidur. Selain itu, cermin yang memantulkan gambar Anda saat tidur juga diyakini dapat mengganggu ketenangan pikiran dan membuat Anda merasa gelisah. Sebaiknya hindari menempatkan cermin yang menghadap tempat tidur, atau jika tidak dapat dihindari, tutup cermin tersebut saat tidur.

 3. Tangga yang Menghadap Pintu Depan
Tangga yang menghadap langsung ke pintu depan juga dianggap buruk dalam Feng Shui. Hal ini karena energi yang masuk melalui pintu utama dapat langsung mengalir ke atas atau ke bawah tanpa menyebar ke seluruh rumah, sehingga menyebabkan energi yang tidak stabil di rumah. Ini juga dapat menyebabkan hilangnya kekayaan dan peluang. Sebaiknya, tangga ditempatkan di lokasi yang tidak langsung terlihat dari pintu masuk atau diletakkan penghalang seperti tirai atau tanaman untuk mengalihkan aliran energi.

 4. Pintu Depan yang Sejajar dengan Pintu Belakang
Dalam Feng Shui, pintu depan adalah tempat masuknya energi baik (Chi) ke dalam rumah. Jika pintu depan sejajar dengan pintu belakang, energi yang masuk akan langsung keluar tanpa sempat mengisi ruang-ruang di dalam rumah, menyebabkan energi yang hilang atau tidak stabil. Hal ini dapat mengakibatkan ketidakseimbangan dalam kehidupan penghuni rumah, seperti masalah kesehatan atau keuangan. Untuk mengatasinya, Anda bisa menempatkan furnitur atau elemen dekoratif yang menghalangi jalur langsung antara kedua pintu tersebut.

 5. Penempatan Furnitur yang Menghalangi Aliran Energi
Menempatkan furnitur yang menghalangi jalur utama di rumah, seperti sofa yang menghadap langsung ke pintu atau meja besar di tengah ruangan, dapat mengganggu aliran energi. Aliran energi yang terhambat dapat menciptakan rasa stagnan dan kurang dinamis di dalam rumah, yang bisa berdampak negatif pada kesehatan dan kesejahteraan penghuninya. Sebaiknya, atur furnitur dengan cara yang mendukung aliran energi bebas dan lancar di seluruh ruangan.

 6. Penggunaan Warna yang Terlalu Gelap atau Terang
Warna memiliki pengaruh besar dalam Feng Shui, dan penggunaan warna yang terlalu gelap atau terlalu terang di rumah dapat menciptakan energi yang tidak seimbang. Warna gelap, seperti hitam atau merah tua, dapat menyerap energi dan menciptakan suasana yang suram atau terlalu berat, sedangkan warna yang terlalu terang, seperti putih cerah atau kuning neon, dapat menyebabkan kegelisahan dan ketidaknyamanan. Pilih warna-warna yang seimbang dan alami untuk menciptakan harmoni di dalam rumah.

 7. Kamar Mandi yang Terletak di Tengah Rumah
Kamar mandi yang terletak di tengah rumah dianggap sebagai Feng Shui buruk karena pusat rumah (jantung rumah) adalah area yang sangat penting dalam menjaga keseimbangan energi. Air yang mengalir di kamar mandi dapat menyebabkan energi pusat rumah menjadi lemah, yang bisa berdampak negatif pada kesehatan dan kesejahteraan penghuni. Jika kamar mandi sudah terlanjur berada di tengah rumah, Anda bisa mengurangi efek negatifnya dengan menjaga pintu kamar mandi selalu tertutup dan menggunakan elemen dekoratif seperti tanaman atau cermin untuk memperkuat energi positif di sekitar area tersebut.

 8. Langit-langit yang Terlalu Rendah
Langit-langit yang terlalu rendah dapat memberikan rasa tertekan dan menekan energi di ruangan tersebut. Ini dapat menciptakan perasaan tidak nyaman dan stres bagi penghuni. Untuk mengatasi ini, jika Anda memiliki langit-langit rendah, pertimbangkan penggunaan warna-warna cerah pada dinding dan langit-langit untuk menciptakan ilusi ruang yang lebih luas, serta pastikan pencahayaan yang baik untuk menjaga energi positif.

 9. Kaca Jendela yang Terlalu Besar di Pintu Depan
Pintu depan yang memiliki kaca jendela besar dapat menyebabkan energi masuk yang terlalu cepat dan tidak stabil. Ini dapat mengakibatkan hilangnya energi yang seharusnya menyebar ke seluruh rumah, menciptakan ketidakseimbangan energi di rumah. Solusi untuk ini adalah dengan menambahkan tirai atau penghalang lain di jendela pintu depan, atau memilih pintu depan yang lebih solid.